tvOnenews.com - Pengamat sepak bola nasional Coach Justin menyarankan agar Shin Tae-yong lakukan cara ini agar klub Liga 1 mau melepaskan pemainnya ke Timnas Indonesia.
Sebagaimana diketahui, Shin Tae-yong bakal kembali mendampingi Timnas Indonesia dalam kejuaraan Piala Asia U23 Qatar bulan April 2024 mendatang.
Petualangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23 terbilang cukup berat karena mereka tergabung di grup A bersama tim-tim kuat seperti Qatar, Australia, dan Yordania.
Tidak hanya itu, Shin Tae-yong juga dibebankan oleh PSSI untuk membawa Timnas Indonesia melaju hingga ke semifinal Piala Asia U23.
Jika Timnas Indonesia bisa melangkah sampai ke semifinal Piala Asia U23, maka skuad Garuda berpeluang untuk tampil di Olimpiade 2024 Paris.
Hal inilah yang kemudian membuat Shin Tae-yong harus memanggil pemain-pemain muda berpengalaman agar bisa memenuhi target tinggi di Piala Asia U23.
Shin Tae-yong tampaknya bakal memanggil kembali pemain muda andalannya yang sebelumnya pernah ia boyong ke Timnas Indonesia senior di Piala Asia U23.
Elkan Baggott, Rizky Ridho, Justin Hubner, Ivar Jenner, sampai Marselino Ferdinan menjadi pemain yang diharapkan Shin Tae-yong bisa mengisi skuad Timnas Indonesia di Piala Asia U23.
Namun, keinginan Shin Tae-yong untuk memanggil anak asuhnya itu tak serta merta disambut positif oleh klub-klub empunya pemain.
Sejumlah pelatih dari pemain Timnas Indonesia U23 baik di luar negeri maupun Liga 1 kompak tidak memberikan izin pemainnya untuk bergabung dengan Garuda Muda.
Timnas Indonesia di Piala Asia (Source: PSSI)
Bahkan, pelatih-pelatih dari kontestan Liga 1 seperti Borneo FC, PSS Sleman, hingga Persija Jakarta dengan tegas mengatakan jika mereka tak akan melepas pemainnya ke Timnas Indonesia.
Sebetulnya, keputusan dari para pelatih untuk menahan pemainnya bergabung ke Timnas Indonesia merupakan hak dari setiap klub karena Piala Asia U23 ini bukanlah agenda resmi FIFA.
Apalagi beberapa klub tersebut mempunyai agenda masing-masing di kompetisi domestik seperti Borneo FC yang saat ini tengah bersaing di tangga perebutan juara Liga 1.
Situasi tersebutlah yang pada akhirnya menimbulkan kebuntuan antara Shin Tae-yong, para pelatih klub asal pemain, hingga PSSI selaku federasi.
Maka dari itu, pandit senior Justinus Lhaksana menyarankan Shin Tae-yong agar mencari cara supaya para pelatih klub mau mengizinkan pemainnya bergabung ke Timnas Indonesia U23.
“Kita ini di Asia dan Shin Tae-yong orang Asia. Karakter Asia itu masih lengket dalam arti silaturahmi, sopan santun, dan lain-lain,” katanya.
“Enggak mungkin itu terjadi (STY mengajari para pelatih), tapi lebih komunikasi, silaturahmi, itu bisa difasilitasi oleh PSSI, saling kenal lah kan lebih enak,” sambung Coach Justin dikutip dari kanal YouTube-nya.
Menurutnya, jika Shin Tae-yong bisa membangun komunikasi dengan baik, maka bukan tidak mungkin jika pelatih klub Liga 1 pada akhirnya mau melepaskan pemainnya ke Piala Asia U23.
“Itu harus ada (komunikasi) biar para klub juga respect kepada timnas, 'hey mereka memperhitungkan kita loh', enggak cuma asal ambil pemain,” ungkapnya.
Meski demikian, Coach Justin juga berharap jika Shin Tae-yong atau pelatih klub Liga 1 berinsiatif untuk melakukan silaturahmi dan tidak saling menunggu.
“Jadi jangan saling menunggu tapi justru gua harap dari klub juga saling menjemput bola, saling mencari solusi,” tutupnya.
Di Piala Asia U23, Timnas Indonesia langsung berhadapan dengan tuan rumah Qatar di laga pembuka yang berlangsung pada tanggal 15 April 2024 mendatang. (han)
Load more