tvOnenews.com - Timnas Indonesia resmi menjadi tim paling mahal di Asia Tenggara mengalahkan Malaysia, Vietnam, hingga Thailand.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, resmi memanggil 28 pemain untuk menghadapi Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dalam daftar nama yang dipanggil Shin Tae-yong, banyak wajah baru menghiasi skuad Timnas Indonesia.
Pemain baru yang dipanggil STY ke skuad Garuda adalah Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, Nathan Tjoa-A-On, dan Jay Idzes.
Menariknya, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, Nathan Tjoa-A-On belum resmi menyandang status WNI karena masih tahap naturalisasi.
Sementara Jay Idzes sudah resmi menjadi WNI, dan bisa diturunkan menghadapi Vietnam pada 21 Maret dan 26 Maret mendatang.
Kedatangan empat pemain tersebut langsung membuat market value Timnas Indonesia melonjak drastis.
Berdasarkan laman Transfermarkt, market value Timnas Indonesia saat ini mencapai Rp222 miliar dari sebelumnya Rp153 miliar.
Timnas Indonesia. Foto: PSSI.
Dengan hadirnya Thom Haye di skuad Garuda, maka posisi Sandy Walsh sebagai pemain dengan harga pasaran tertinggi tergeser.
Pemain SC Heerenveen ini memiliki harga pasaran sekitar Rp52,14 miliar, sedangkan Sandy Walsh jauh di bawahnya, yakni Rp26,07 miliar.
Peningkatan harga pasar yang sangat drastis ini juga membuat Timnas Indonesia menjadi tim paling mahal di ASEAN.
Timnas Thailand yang memegang tahta sebelumnya harus rela tergeser oleh Indonesia karena harga pasarnya berada di angkat Rp174 miliar.
Diikuti oleh Timnas Malaysia yang saat ini memiliki harga pasar sebesar Rp117 miliar.
Kemudian, Timnas Vietnam yang akan menjadi lawan Indonesia berada di peringkat keempat dengan market venue Rp101 miliar.
Harga pasar Timnas Indonesia akan lebih meningkat jika Maarten Paes bisa bermain pada Juni mendatang. (fan)
Load more