tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong harus putar otak dalam membuat formasi terbaik dalam lanjutan putaran dua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Melawan Vietnam, Timnas Indonesia kehilangan dua pemain belakang, Asnawi Mangkualam dan Shayne Pattynama. Cedera yang didera Shayne Pattynama bahkan tak membuat Shin Tae-yong memanggilnya.
Begitu pun kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam. Asnawi terpaksa absen di leg pertama melawan Vietnam karena memiliki akumulasi kartu.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengakui kabar akumulasi ini datang dari Shin Tae-yong saat keduanya bertemu beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan tersebut, Shin Tae-yong mengakui bahwa beberapa pemainnya tidak bisa bermain.
"Shin Tae-yong memaparkan kalau ada beberapa pemain yang belum bisa bermain karena cedera seperti Shayne Pattynama," kata Erick Thohir.
"Lalu ada Asnawmi Mangkualam karena masih akumulasi kartu, tentu perlu strategi untuk mengisi kekurangan itu," kata Erick.
Erick tidak menampik bahwa stok pemain pelapis di posisi serupa sedikit menjadi pekerjaan rumah bagi PSSI.
"Misalnya Shayne Pattynama dan Asnawi Mangkualam cedera tidak bermain, pelapisnya tipis. Tinggal Pratama Arhan mungkin nanti Sandy Walsh, beruntung ada Nathan Tjoe-A-On," kata Erick Thohir.
Erick Thohir mengakui di level senior butuh 24 pemain dengan standar kualitas yang sama. Sehingga ketika ada pemain yang absen, akan ada pelapis yang memiliki kualitas yang sama.
Sebut saja di posisi gelandang tengah ketika Timnas Indonesia hanya memiliki empat pemain saja, Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Marc Klok dan Ricky Kambuaya.
Ketika ada pemain yang terpaksa absen, tentu akan jadi pekerjaan rumah lagi untuk mencari pemain dengan kualitas yang sama.
"Ini yang harus kita dorong atau tambah jumlah pemain dengan standar yang sama, jangan terkotomi 'oh ini diaspora, ini lahir disini', itu sudah lewat," kata Erick Thohir. (hfp)
Load more