tvOnenews.com - Satu per satu pemain muda Indonesia mulai digodog Shin Tae-yong agar kemampuan bermain mereka semakin matang dan mulai dilirik tim-tim Eropa layaknya seorang Marselino Ferdinan.
Kita tahu di era kepelatihan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia banyak dihuni sejumlah pemain muda berbakat.
Banyak pemain muda Indonesia yang mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong untuk bisa memperkuat Timnas Indonesia di kancah internasional.
Marselino Ferdinan (Sumber : tvOnenews.com/Julio Tri Saputra)
Mulai dari Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Ernando Ari, Rizky Ridho hingga Marselino Ferdinan menjadi pemain-pemain andalan Shin Tae-yong beberapa tahun terakhir.
Bahkan nama-nama tersebut beberapa berhasil menarik minat beberapa klub luar negeri dan melanjutkan karier abroad.
Seperti Pratama Arhan yang saat ini bergabung dengan Suwon FC di Korea Selatan, Asnawi di Port FC Thailand dan Marselino Ferdinan yang bermain bersama K.M.S.K Deinze di Belgia.
Dan kini Shin Tae-yong mulai mengorbitkan kembali talenta muda Indonesia untuk bisa mengikuti jejak pemain-pemain yang sudah mulai meniti karier di luar negeri itu.
Salah satu pemain itu adalah Arkhan Fikri memiliki kelebihan tersendiri di mata pelatih asal Korsel, Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong (sumber: PSSI)
Beberapa kali bahkan Arkhan Fikri mendapatkan kesempatan untuk bisa membela Timnas Indonesia di bawah arahan STY.
Terakhir dirinya dipanggil STY pada dua laga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menghadapi Vietnam beberapa waktu lalu.
Arkhan Fikri dianggap sebagai salah satu pemain yang bisa berperan sebagai penyeimbang dengan gaya main.
Shin Tae-yong seolah melihat kualitas yang berbeda dari Arkhan Fikri dibanding gelandang Timnas Indonesia lainnya.
Namun sayang banyak pengamat sepak bola yang luput akan kelihaian Arkhan Fikri di lapangan hijau.
Meski dirinya jarang disorot media, namun Arkhan Fikri memiliki peran penting dalam permainan Timnas Indonesia.
Kolase Foto Arkhan Fikri (sumber: Kolase TvOnenes.com/PSSI)
Sebab perubahan pola permainan bisa bertahan atau menyerang merupakan tugas Arkhan Fikri untuk membaca permainan dengan cepat.
Arkhan Fikri juga memiliki jurus-jurus pamungkas kala dirinya sedang terdesak oleh lawan yang bisa membuat dirinya bertahan di lini tengah.
Hal tersebut yang kemudian membuat Shin Tae-yong menilai Arkhan Fikri bisa diproyeksikan untuk dikirim ke luar negeri.
Setelah STY berhasil memoles Asnawi Mangkualam, Pratama Arham dan Marselino Ferdinan, Arkhan Fikri mungkin menjadi proyek selanjutnya dari Shin Tae-yong.
"Ia seperti hantu yang memiliki kecepatan untuk membaca permainan, daya jelajah yang tinggi akan membuatnya banyak diminati klub di luar sana," ujar Shin Tae-yong.
Kepercayaan Shin Tae-yong pada pemain Arema ini mungkin bisa menjadi awal mula dirinya bersaing di Timnas Indonesia senior dan menarik minat klub-klub luar negeri.
Akan sangat disayangkan jika Arkhan Fikri hanya bermain di Liga 1 tanpa melihat dunia sepak bola luar negeri, karena memiliki potensi besar dan kualitas bermain.
(udn/akg)
Load more