tvOnenews.com - Nurhidayat Haji Haris mengutarakan keinginannya untuk bangkit dan membuktikan diri bahwa dirinya masih bisa berguna untuk timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Skuad Garuda kini tampil perkasa di pentas dunia. Bersama Shin Tae-yong, mereka sukses menciptakan sejarah di Piala Asia 2023 dengan menembus fase gugur untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Kemudian, dalam kualifikasi Piala Dunia 2026, timnas Indonesia sukses mengalahkan Vietnam dalam dua pertemuan di bulan Maret.
Timnas Indonesia kini berpotensi melanjutkan perjuangannya menembus Piala Dunia 2026 dengan melangkah ke putaran ketiga zona Asia.
Sebagian besar kesuksesan timnas Indonesia merupakan buah kontribusi dari para pemain keturunan, seperti Jay Idzes, Thom Haye, Justin Hubner hingga Ivar Jenner.
Namun, di saat para pendukung timnas Indonesia bereuforia, pemain PSBS Biak dari Liga 2, Muhammad Tahir, menyayangkan kebijakan naturalisasi karena menekan para pemain lokal.
Nurhidayat Haji Haris terhitung sebagai pemain lokal seperti Tahir. Meski demikian, eks kapten timnas Indonesia U-19 ogah untuk menyerah begitu saja.
Di tengah ketatnya persaingan di timnas Indonesia karena para pemain naturalisasi, Nurhidayat bertekad untuk membuktikan dirinya kepada Shin Tae-yong.
Baru-baru ini, Nurhidayat gabung klub asal Filipina, United City FC, dan melakoni debutnya pada Minggu (7/4) kemarin.
Karier apiknya di level junior hingga kini masih belum terbawa ke timnas Indonesia. Namun, eks pemain Persiraja Banda Aceh tersebut berkomitmen untuk kembali ke skuad Garuda.
Bahkan, demi membuktikan kualitasnya, bek tengah berusia 25 tahun ini sampai berdiet hingga kehilangan 9 kilogram berat badannya.
“Niat aku [adalah] pengen berubah, untuk kembali lagi di sepak bola. Alhamdulillah, berat badan aku turun sampai 9 kilogram. Pengen buktiin bahwa aku masih ada gitu,” kata Nurhidayat dalam kanal YouTube, Side2Side.
Dia mengaku tidak takut untuk bersaing meskipun di posisinya sebagai bek tengah, timnas Indonesia punya nama-nama beken seperti Jay Idzes, Elkan Baggott, dan Jordi Amat.
“Namanya sepak bola ya, kita bersaing secara sehat. Siapa yang dipilih ya kita support. Dia kan orang Indonesia juga, orang tuanya. Jadi ya layak,” tegas Nurhidayat.
Sepanjang kariernya, Nurhidayat tercatatbaru sekali tampil untuk timnas Indonesia di level senior, yaitu pada 29 Mei 2021.
Shin Tae-yong menurunkannya sebagai starter dalam laga uji coba kontra Oman pada saat itu. Namun, Indonesia takluk 1-3. (rda)
Load more