LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
7 pemain label eropa ini sempat tolak tawaran bela Timnas Indonesia, kini ada yang sedang proses naturalisasi, Siapa Saja?
Sumber :
  • Kolase tvOnenews

7 Pemain Label Eropa Ini Sempat Tolak Tawaran Bela Timnas Indonesia, Kini Ada yang Berubah Pikiran Sedang Proses Naturalisasi, Siapa Saja?

Deretan 7 pemain label Eropa ini sempat tolak tawaran bela Timnas Indonesia, kini ada yang berubah pikiran sedang proses naturalisasi, Siapa Saja? simak.

Kamis, 11 April 2024 - 13:00 WIB

tvOnenews.com - Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong telah memberikan perubahan besar di sisi prestasi, ranking dan performa impresif para punggawa Garuda.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut meng-arsiteki Timnas Indonesia Senior hingga kelompok umur, yang memberikan perubahan signifikan dalam prestasi Tim Garuda di kancah Asia.

Bahkan membuat ranking FIFA dari timnas Indonesia naik dengan menempati peringkat ke-134 dunia dengan koleksi 1.102,70 poin dari sebelumnya ranking 142 dunia.


Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Julio Tri Saputra/tvOnenews)

STY juga berhasil melahirkan pemain muda berbakat seperti Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, hingga Marselino Ferdinan, hal itu efek positif dari potong generasi yang dilakukannya.

Seperti diketahui, pelatih Shin Tae-yong masih terus berburu pemain keturunan Eropa dengan kualitas terbaik untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Juga :

Padahal, Shin Tae-yong sebelumnya telah mempunyai sejumlah pemain keturunan di Timnas Indonesia dengan kualitas yang tak kalah hebat.

Sebut saja Jordi Amat, Shayne Pattynama, Elkan Baggott, Ivar Jenner, Sandy Walsh dan Rafael Struick.

Perpaduan pemain lokal dan naturalisasi yang bahu membahu terbukti dapat mengangkat prestasi Timnas Indonesia, seperti sebelumnya lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023.

Shin Tae-yong ditunjuk menjadi pelatih Timnas Indonesia pada akhir tahun 2019 lalu, dan kemudian diperpanjang kontraknya sampai Juni 2024.

Mengingat terdapat ajang Piala Asia 2023 dan kualifikasi Piala Dunia 2026 yang harus diikuti oleh tim Garuda.

Di dalam perjalannya menangani timnas Indonesia, Shin Tae-yong banyak menjalani berbagai rintangan yang berat.

Pelatih asal Korea Selatan ini sempat mendapatkan penolakan dari sejumlah pemain keturunan.

STY percaya bahwa hadirnya pemain keturunan bisa menambah kekuatan Timnas Indonesia.

Eks pelatih timnas Korea Selatan pada Piala Dunia 2018 ini melalui dukungan PSSI, sampai terbang ke Eropa untuk memantau pemain yang sudah dibidik. Simak deretan pemain keturunan yang sempat menolak tawaran membela Timnas Indonesia.

1. Emil Audero


Pemain Keturunan Indonesia, Emil Audero yang bermain di Inter Milan. (Instagram - emil_audero)

Nama Emil Audero sempat menjadi perbincangan hangat publik sepak bola setelah dirinya menolak tawaran membela Tim Nasional asuhan Shin Tae-yong, ia lebih memilih tetap menjadi warga negara Italia.

Memiliki darah keturunan Indonesia dari sang ayah yang asli orang Lombok, Emil Audero Mulyadi merupakan pemain tim utama Inter Milan.

Ayahnya menolak tawaran Timnas Indonesia karena berharap masih bisa tampil untuk Italia mekipun peluangnya semakin kecil.

Pemain yang pernah memperkuat Sampdoria ini masih sangat berharap menjadi bagian dari skuad Gli Azzurri, timnas Italia.

Sayangnya, Emil dan Sampdoria harus terdegradasi ke seri B yang turut membuat kesempatannya untuk bermain di skuad Timnas Italia semakin mengecil.

Kualitasnya tidak perlu diragukan lagi namun pesaingnya di posisi penjaga gawang Italia adalah Gianluigi donnarumma hal tersebutlah yang membuatnya belum memulai debut bersama timnas Italia.

2. Mees Hilgers


Pemain Keturunan Indonesia, Mees Hilgers. (Website Resmi FC Twente/fctwente.nl)

Shin Tae-yong jatuh hati atas kemampuan dari Mees Hilgers, namun kesulitan untuk melakukan proses naturalisasi ke pemain Twente FC, klub divisi pertama Liga Belanda.

Pemain berusia 22 tahun itu mengaku masih belum bersedia menerima tawaran untuk berseragam Timnas Indonesia.

STY telah meminta Mees Hilgers bergabung ke Timnas Indonesia sejak tahun 2021, dari era Ketua Umum PSSI Iwan Bule.

Kegagalan mendapatkan Mees Hilgers tak membuat Shin Tae-yong menyerah begitu saja, ia pun mencari  alternatif pemain keturunan lainnya dan akhirnya mendapatkan Jordi Amat.

Mees Hilgers sebetulnya cukup tertarik membela Timnas Indonesia, tapi keluarganya justru tak merestui sang anak untuk pindah kewarganegaraan. 

Bek Twente FC itu tampil cukup baik di Eredivisie sebelum cedera menghentikannya hingga dia tak mendapat panggilan Belanda di Kualifikasi Euro U21.

3. Kevin Diks


Kevin Diks, bek FC Copenhagen berdarah Indonesia - Belanda.

Kevin Diks adalah bek kanan berumur 25 tahun yang memiliki darah Indonesia-Belanda selanjutnya. 

Kevin tengah bermain di Eropa bersama klub Denmark, FC Copenhagen, dimana sebelumnya ia bermain dengan Fiorentina sejak tahun 2017. 

Kevin Diks sempat dilirik oleh PSSI pada awal Februari 2022 silam. Namun sayang, kabarnya Kevin menolak tawaran main bersama Timnas Indonesia karena alasan keluarga. 

Nama Kevin Diks sempat beredar luas dibicarakan oleh para fans Garuda, lantaran mengomentari unggahan foto instagram dari Marc Klok (berisi foto kebersamaan para pemain Timnas Indonesia).

Sontak saja hal itu membuat netizen Indonesia membanjiri balasan komentar dari Kevin Diks, beberapa dari mereka berharap Kevin Diks dapat berseragam Garuda segera.

4. Calvin Verdonk


Shin Tae-yong pamer foto bersama pemain NEC Nijmegen berdarah Aceh, Calvin Verdonk. (Instagram/shintaeyong7777)

Calon pemain naturalisasi baru Timnas Indonesia, Calvin Verdonk merupakan bek kiri klub divisi pertama Belanda, NEC Nijmegen.

Baru-baru ini, Calvin Verdonk mengonfirmasi bahwa dirinya sedang menjalani proses naturalisasi untuk menjadi pemain timnas Indonesia. 

Calvin Verdonk masuk dalam proyeksi Timnas Indonesia setelah bertemu dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pada awal Maret 2024 lalu.  

Calvin Verdonk mengakui belum tahu apakah proses naturalisasinya selesai pada Juni mendatang. 

Pemain klub Eredivisie Belanda, NEC Nijmegen, ini merupakan seorang bek kiri, pos yang sudah sesak di skuad Garuda pada saat ini.

Sebenarnya skuad Garuda memiliki bek kiri yang cukup tampil impresif pada laga kontra Vietnam, Pratama Arhan.

Selain itu, masih ada pemain naturalisasi yang berposisi sebagai bek kiri yakni Nathan Tjoe-A-On dan Shayne Pattynama, dan juga bek kiri Persib Bandung, Edo Febriansyah.

Pemain yang serba bisa untuk mengisi jantung pertahanan Garuda ini dapat diandalkan Shin Tae-yong, lantaran pengalamannya bermain di Eredivisie.

Calvin Verdonk yang punya keturunan Aceh dari sang ayah tidak menampik bahwa dia sedang menjalani proses naturalisasi Timnas Indonesia.

5. Delano Ladan

Delano Ladan. 

Kemudian muncul nama Delona Ladan, pemain berusia 23 tahun itu digadang-gadang diincar untuk menambah kekuatan Garuda.

Striker milik Top OSS ini punya impian besar untuk membela Timnas Indonesia, dirinya bahkan sempat memohon kepada ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Saat itu Ladan meminta untuk Erick Thohir memberikan respons.

Ia tak ragu untuk bersedia menjalani proses naturalisasi, mantan pemain tim nasional Belanda U-18 ini secara terang-terangan mengirimkan DM (Direct Massage) kepada Erick Thohir di Instagram.

Pemain yang membela Top OSS klub divisi dua Liga belanda ini telah tampil sebanyak 11 kali dan mengemas 1 gol.

Tentunya kehadiran Delona Ladan akan menambah ujung sisi penyerangan skuad Garuda bersama Shin Tae-yong.

6. Jens Raven


Shin Tae-yong, Rafael Struick dan Jens Ravens. (Instagram - braven47)

Selain Calvin Verdonk, Shin Tae-yong juga menemui pemain keturunan lainnya saat lawatannya ke Eropa, Jens Raven.

Pelatih asal Korea Selatan itu pun membagikan pertemuannya dengan Jens Raven dan didampingi oleh Rafael Struick.

Jens Raven baru saja pindah ke Dodrecht U-21, dan berhasrat untuk membela Timnas Indonesia di usia 18 tahun.

Pemain keturunan Belanda ini dinilai cocok karena bisa ditempatkan di berbagai posisi, selain gelandag sentral, Jens Raven juga bisa ditempatkan sebagai gelandang serang.

Sejauh ini Raven telah berhasil melesatkan 6 gol dari 16 pertandingan bersama Dodrecht U-21.

Sebagai informasi, Jens Raven memiliki darah keturunan Indonesia dari neneknya yang berasal dari Yogyakarta.

Besar kemungkinan bahwa Jens Raven merupakan pemain yang diproyeksikan untuk bermain bersama Timnas Indonesia dalam waktu dekat

7. Ole Romeny


Pemain FC Utrecht, Ole Romeny. (FC Utrecht)

Bomber milik FC Utrecht ini digadang-gadang bakal segera dinaturalisasi untuk menambah daya gedor Timnas Indonesia.

Diketahui Ole Romeny yang masih berusia 23 tahun itu mempunyai keturunan Indonesia dari sang nenek lahir di Medan, Sumatera Utara.

Dengan koleksi 11 gol di musim lalu, Ole Romeny sangat cocok untuk mengisi kekosongan di lini depan Timnas Indonesia dalam beberapa waktu terakhir. 

Ole Romeny bahkan mengakui kalau dirinya sudah melakukan kontak dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk kemungkinan tampil bagi skuad Garuda. (ind)

Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Wamenpora Soal Atlet Berprestasi: Harus Diperhatikan Pemerintah

Wamenpora Soal Atlet Berprestasi: Harus Diperhatikan Pemerintah

Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) RI, Taufik Hidayat meminta pemerintah bekerja sama dengan stakeholder untuk memperhatikan atlet berprestadi di Indonesia.
Sidang Lanjutan Sumpah Palsu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,  Jaksa Minta Majelis Hakim Tak Kabulkan Pledoi Terdakwa

Sidang Lanjutan Sumpah Palsu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jaksa Minta Majelis Hakim Tak Kabulkan Pledoi Terdakwa

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) kembali menggelar persidangan kasus dugaan sumpah palsu beragendakan replik atau tanggapan Jaksa Penuntut Umum (JPU) atas pledoi yang diajukan kubu terdakwa Ike Farida pada Jumat (22/11/2024).
Kaesang Ajak Semua Warga Jayapura Coblos Pasangan Jhony Banua Rouw dan H. M. Darwis Massi

Kaesang Ajak Semua Warga Jayapura Coblos Pasangan Jhony Banua Rouw dan H. M. Darwis Massi

Paslon Wali Kota Jayapura, Jhony Banua Rouw-H Muhammad Darwis Massi (JBR-Hadir) kampanye bareng Ketum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang di Papua. 
Soal Pilgub Jateng 2024, Pengamat Beberkan Kekuatan Besar di Balik Kunci Kemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Soal Pilgub Jateng 2024, Pengamat Beberkan Kekuatan Besar di Balik Kunci Kemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Pengamat sosial politik Universitas Nasional (Unas) Nursatyo menilai terdapat kekuatan besar kunci kemenangan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng
Praktisi Hukum Harap Pelaku Judol Dibina Bukan Ditindak, Ini Alasannya

Praktisi Hukum Harap Pelaku Judol Dibina Bukan Ditindak, Ini Alasannya

Praktisi Hukum dan Pendiri Advokat Muda Muslim Indonesia Ali Yusuf menanggapi soal pemerintah dan polisi melakukan penangkapan ke pelaku judi online (judol).
Yohannis Manansang-Daniel Mebri Rencanakan Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani, Kaesang Langsung Acungi Jempol

Yohannis Manansang-Daniel Mebri Rencanakan Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani, Kaesang Langsung Acungi Jempol

Ketua Umum DPP PSI Kaesang Pangarep disambut meriah dengan tarian adat Papua yang telah menjadi salah satu ciri khas penyambutan tamu kehormatan di wilayah itu.
Trending
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong sempat mengultimatum Marselino Ferdinan pada jeda babak pertama pertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di Stadion GBK, Selasa (19/11).
Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Usai terungkapnya insiden tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari yang ditembak oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Rezeki Mengalir Deras dan Karir Meroket, Bukan Hanya Bekerja tapi Tambah Amalan Sunnah Ini

Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Rezeki Mengalir Deras dan Karir Meroket, Bukan Hanya Bekerja tapi Tambah Amalan Sunnah Ini

Amalan sunnah itu adalah shalat tahajud. Mungkin memulai sesuatu yang baik seperti shalat malam (tahajud) tak mudah, tapi ada baiknya dibiasakan mulai sekarang.
Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

PT Pertamina (Persero) melalui Yakes Pertamina melakukan gebrakan baru secara internal dengan berkomitmen bangun ekosistem layanan kesehatan berkelanjutan.
Tegas, Sherly-Sarbin Janji Bakal Out of The Box Demi Tingkatkan PAD Maluku Utara

Tegas, Sherly-Sarbin Janji Bakal Out of The Box Demi Tingkatkan PAD Maluku Utara

Paslon Serly Joanda Laos dan Sarbin Sehe memiliki pemahaman mendalam tentang cara merancang keuangan daerah yang berkelanjutan dan efektif untuk Maluku Utara.
Selengkapnya
Viral