tvOnenews.com - Shin Tae-yong dilema karena harus melawan tim negara asalnya, Korea Selatan U-23 ketika memimpin Timnas Indonesia U-23 di ajang Piala Asia U-23.
Shin Tae-yong memastikan akan tetap profesional dalam memimpin tim dalam pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, (26/4/2024).
Bagi Shin Tae-yong, pertandingan ini bak dua mata pisau. Dia akan dicap sebagai pengkhianat jika membuat Korea Selatan kalah.
Sebaliknya, Shin Tae-yong akan mengecewakan jutaan penggemar Timnas Indonesia yang ingin melihat Skuad Garuda Muda lolos ke babak semi final sekaligus mengamankan tiket ke Olimpiade 2024 untuk kali pertama dalam sejarah.
Shin Tae-yong mengakui ini kali pertama dia berhadapan dengan negaranya. Tak pernah terbayangkan oleh Shin Tae-yong harus mendengar lagu kebangsaannya diputar dengan posisinya sebagai lawan.
Tapi ternyata Shin Tae-yong bukanlah pelatih pertama yang bertemu dengan negaranya sendiri sebagai lawan.
Pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii kalah dari negaranya sendiri 0-5 saat menghadapi Jepang di laga uji coba internasional 1 Januari 2024 lalu. Dok. Changsuek
Terbaru, ada pelatih Thailand, Masatada Ishii yang memimpin pertandingan ketika timnya menghadapi asal negaranya Jepang pada 1 Januari 2024 lalu.
Namun pertandingan berakhir dengan kekalahan Thailand dengan skor telak 5-0.
Dikutip dari laman Goal, sebenarnya hanya sedikit pelatih yang bertemu dengan negaranya sendiri saat memimpin timnas dan berakhir dengan kemenangan.
Sebut saja pelatih Prancis, Bruno Metsu yang mengalahkan negaranya sendiri dengan skor 1-0 saat memimpin Senegal di Piala Dunia 2002.
Juga ada Luiz Felipe Scolari yang pada 2007 silam berhasil membawa Portugal mengalahkan tim negara asalnya Brasil dalam laga uji coba internasional.
Tentu Shin Tae-yong bisa masuk dalam daftar langka tersebut jika berhasil menaklukan Korea Selatan U-23.
1. Guus Hiddink
Guus Hiddink adalah sosok yang tak asing bagi Shin Tae-yong karena keduanya pernah berada di tim kepelatihan Timnas Korea Selatan.
Pelatih asal Belanda, Guus Hiddink. Dok. ANTARA/AFP/KAMARUL AKHIR
Shin Tae-yong pun bisa mengikuti jejak Guus Hiddink saat dia berhasil mengalahkan negaranya sendiri, Belanda saat memimpin Rusia di Euro 2008.
Saat itu Guus Hiddink bertemu tim dari negara asalnya saat babak perempat final. Pertandingan berlangsung dengan ketat bahkan laga waktu normal berakhir dengan skor 1-1.
Masuk ke babak perpanjangan waktu, dua gol diciptakan dari Rusia yang membuat pertandingan berakhir dengan skor 3-1 atas kemenangan Rusia atas Belanda.
Mantan pelatih Korea Selatan ini pernah membuat heboh jagad sepak bola dunia ketika memimpin timnas Amerika Serikat pada kurun waku 2011-2016 lalu.
Pelatih asal Jerman, Jurgen Klinsmann. Dok. KFA
Tak hanya sekali, pelatih asal Jerman ini justru dua kali membawa Amerika Serikat menang dari Jerman.
Kemenangan pertamanya adalah saat laga uji coba internasional dengan skor akhir 4-3 pada Juni 2013 silam.
Dua tahun kemudian, Klinsmann kembali membawa kemenangan bagi Amerika Serikat menaklukan Jerman dengan skor 2-1.
Pelatih asal Argentina ini pernah mempermalukan negaranya sendiri ketika memimpin Timnas Chili.
Pelatih asal Argentina, Marcelo Bielsa. Dok. Leeds United
Marcelo Bielsa menaklukan Argentina dengan skor 1-0 di hadapan 65 ribu suporter Chili pada Kualifikasi Piala Dunia 2010 Zona Amerika Selatan pada Oktober 2008 silam.
Dia berhasil membawa gempar karena berhasil memberikan sejarah dengan kemenangan perdana Chili atas Argentina setelah 35 tahun. (hfp)
Load more