tvOnenews.com - Pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pernah mengingatkan jika menginginkan Timnas kuat, harus membutuhkan Liga yang kuat juga dan pembinaan usia dini.
Timnas Indonesia di bawah kepelatihan Shin Tae-yong sangat terlihat progres yang sangat baik, terbaru kita memastikan diri lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 usai menumbangkan Korea Selatan.
Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan di partai semifinal.
Skuad Timnas Indonesia U-23. (PSSI)
Timnas Indonesia U-23 dijadwalkan akan menghadapi Uzbekistan U-23 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha pada Senin (26/4/2024) pukul 21.00 WIB. (ind)
Selain itu, Shin Tae-yong juga membawa dua kemenangan beruntun bagi skuad Garuda saat menekuk Vietnam di ajang kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Ranking FIFA dari timnas Indonesia naik dengan menempati peringkat ke-134 dunia dengan koleksi 1.102,70 poin dari sebelumnya ranking 142 dunia.
Ia bahkan membawa tim Garuda lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023, meski harus tersingkir oleh Australia.
Pelatih Shin Tae-yong membuktikan keraguan atas dirinya, usai banyak kritik karena belum pernah mempersembahkan trofi Piala AFF bagi Timnas.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut meng-arsiteki Timnas Indonesia Senior hingga kelompok umur, yang memberikan perubahan signifikan dalam prestasi Tim Garuda di kancah Asia.
Jauh sebelum meraih prestasi buat Timnas Indonesia, Pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 yang menghancurkan Jerman dengan dua gol tanpa balas itu mengingatkan soal pentingnya pembinaan usia dini.
"Dengan progres yang berjalan, kira-kira berapa tahun lagi Timnas Indonesia bisa bersaing di level asia?" tanya Praz Teguh di Podcast kanal Youtube Sport77 Official.
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong. (PSSI)
Merespons hal itu, Shin Tae-yong berkata belum bisa meyakinkan kapan itu bisa terwujud.
Saya belum bisa meyakinkan kapan, tetapi harusnya PSSI dan Timnas serta setiap klub harus menjadi satu unit untuk membuat program yang baik," ujarnya dilansir Youtube Sport77 Official.
"Menurut saya perlu waktu minimal 10 tahun, dan yang pertama harus membuat pembinaan usia dini, jika kita selalu bicara prestasi, prestasi, tidak akan bisa berkembang," ungkapnya.
"Maksudnya jika kita bicara prestasi dalam waktu dekat ini, jadi menurut saya minimal butuh waktu 10 tahun, dibuat program yang baik, baru Indonesia bisa berkembang, bersaing di Asia," jelasnya.
Tak sampai di situ saja, Shin Tae-yong mengingatkan hal yang tak kalah penting buat perkembangan Timnas Indonesia agar bersaing di level Asia.
Harus bisa membenahi liga, karena itu merupakan kunci agar pemain Timnas juga menjadi kuat.
"Tambah satu lagi, jika mau Timnas jadi kuat, perlu juga liga yang kuat, kalau dari Liga saja tidak kuat, otomatis Timnas tidak kuat," tambahnya. (ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
Load more