Kapten Timnas Indonesia Banjir Pujian Usai Aksi Berkelas saat Adu Penalti Lawan korea Selatan di Piala Asia U-23 2024 

tvOnenews.com - Sikap suportif kapten Timnas Indonesia, Rizky Ridho saat adu penalti kontra Korea Selatan di babak perempat final Piala Asia U-23 2024 berhasil menarik simpati para netizen.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia berhasil melangkah ke babak semifinal Piala Asia U-23 2024 usai mengalahkan Korea Selatan, Jumat (26/04/24) lalu.

Dalam laga yang berlangsung di Abdullah bin Khalifa Stadium tersebut, Timnas Indonesia menang lewat drama adu penalti (10-11) usai bermain imbang 2-2 selama 120 menit.

Pada babak adu penalti, sejatinya Timnas Indonesia hampir saja kalah setelah tendangan Justin Hubner berhasil diantisipasi kiper Korea Selatan.

Sontak saja, kegagalan eksekusi Justin Hubner langsung disambut sorak gembira para pemain Korea Selatan saat itu.

Rizki Ridho sebagai kapten Timnas Indonesia, seolah menunjukkan gestur sportif dengan menghampiri para pemain Korea Selatan dan memberi selamat.

Aksi Rizky Ridho tersebut pun langsung jadi sorotan netizen, di mana banyak komen positif yang diberikan buat bintang Persija Jakarta itu.

Ngeliat adu penalti Indonesia kemarin dari view belakang pemain, sebelum selebrasi ternyata Rizky Ridho selalu nyamperin pemain Korea dulu ketika menang bahkan saat 'kalah.'

Our capt.. ????? pic.twitter.com/rBUOZmuhPD— Extra Time Indonesia (@idextratime) April 28, 2024

"good attitude emang pemain satu ini, gokill," ucap akun X @NerCassano

"Panutan banget our capt," tambah @azizhubban.

"Kami membutuhkan karakter sportivitas seperti itu dalam olahraga," jelas @chuudi01.

"Respect capt!," tegas @vanDrakenburg.

Beruntungnya, eksekusi Justin Hubner yang gagal tersebut tidak disahkan wasit lantaran kiper Korea Selatan dianggap bergerak keluar dari garis gawang.

Pada kesempatan kedua, Justin Hubner sukses menjalankan tugas dan membawa Timnas Indonesia melanjutkan drama adu penalti.

Skuad Garuda Muda pun berhasil memastikan diri lolos ke semifinal Piala Asia U-23, setelah penendang ke-11 Korea Selatan tak mampu mencetak gol.

Sedangkan Pratama Arhan yang jadi eksekutor terakhir, sukses mencetak gol dan membawa Timnas Indonesia menang 10-11. (sub)