tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memiliki standar yang sangat tinggi untuk menaturalisasi pemain-pemain keturunan.
Shin Tae-yong selalu memilih pemain-pemain yang sesuai dengan kebutuhan timnya serta ditunjang dengan skill mumpuni.
Selain itu, dia juga lebih memilih pemain-pemain muda atau yang sedang berada di usia emas untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.
Alasan pelatih asal Korea Selatan itu mengambil langkah tersebut agar skuad Garuda memiliki skuad mumpuni untuk beberapa tahun ke depan.
Maka dari itu, dia tidak sembarangan dalam mengambil pemain keturunan meski bermain di klub-klub Eropa.
Berikut daftar pemain yang pernah ditolak STY karena tidak memenuhi standar yang diinginkannya.
1. Zico Soree
Zico Soree sempat digadang-gadang akan menjadi salah satu pemain andalan Timnas Indonesia di masa depan.
Penyerang berusia 21 tahun tersebut sempat mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 di Spanyol.
Pemusatan latihan tersebut merupakan bagian dari persiapan Timnas Indonesia U-20 asuhan Shin Tae-yong menghadapi Piala Dunia U-20 2023.
Menariknya, Zico Soree datang ke pemusatan latihan tersebut bersama Rafael Struick yang sekaran menjadi andalan Timnas Indonesia.
Akan tetapi, STY memutuskan untuk hanya mengambil Rafael Struick dan melepaskan Zico Soree.
Saat ini, Zico Soree bermain untuk Willem II U21 di divisi satu U-21 Liga Belanda.
2. Jim Croque
Jim Croque merupakan pemain keturunan yang diproyeksikan untuk bergabung dengan Timnas Indonesia U-20 jelang Piala Dunia U-20.
Ketika itu, dia datang bersama Max Christoffel dan Kai Boham untuk mengikuti seleksi Garuda Muda.
Namun, Jim Croque gagal menampilkan permainan impresif hingga akhirnya tidak jadi dinaturalisasi.
Saat ini Jum Croque memperkuat Vitesse Arnhem U-21 di Liga Belanda.
3. Kai Boham
Kai Boham sempat mendapat kesempatan untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di bawah arahan Shin Tae-yong.
Namun, dia belum bisa membuat pelatih asal Korea Selatan tersebut terkesan sehingga tak pernah lagi dipanggil ke tim nasional.
Bek berusia 20 tahun tersebut sedang memperkuat Telstar U-21 yang berlaga di divisi satu U-21 Liga Belanda.
(fan)
Load more