tvOnenews.com - Keseriusan PSSI untuk menciptakan sebuah timnas yang tangguh benar-benar patut diacungi jempol. Selain tentunya melakukan pembinaan secara berkala, tentu saja PSSI juga gencar mencari pemain berdarah Indonesia yang tersebar di luar negeri.
Selain fokus di timnas senior, PSSI juga ingin menciptakan pondasi tim di kelompok umur agar ke depan stok pemain berkualitas tetap terjaga.
Nah, mengingat cukup banyak pemain diaspora yang tersebar berikut kekuatan timnas Indonesia khususnya di usia 20 yang memang disiapkan untuk kualifikasi Piala Dunia U-20 2025:
Progres timnas Indonesia di tangan Ketua Umum PSSI Erick Thohir memang layak untuk diapresiasi. Meskipun masih ada pihak-pihak tertentu yang mungkin tidak suka dengan kebijakan naturalisasi.
Namun selama kualitas pemain didikan lokal masih begitu-begitu saja kualitasnya, maka tidak ada salahnya jika PSSI mencari pemain berdarah Indonesia yang sudah terbiasa dengan atmosfer luar negeri.
Hal itu tidak lantas melupakan upaya pembenahan sistem pembinaan dan kompetisi yang ada di dalam negeri.
Tentu saja ini juga sangat bagus untuk persaingan di timnas senior.
Berikutnya ada di pos bek kanan, ada Welber Jardim yang namanya sudah sangat familiar dengan pecinta timnas Indonesia. Kualitasnya juga sudah teruji saat main di Piala Dunia U-17 lalu. D
Kemudian untuk duet bek tengah bisa diisi oleh Dion Markx yang kini main di NEC Nijmegen dan Ethan Kohler dari Werder Bremen yang cukup cakap main di posisi itu.
Sedangkan di bek kiri bisa ditempati kaya Symons yang main untuk Vitesse. Kemudian untuk tiga gelandang di tengah ada nama Han Willhoft-King dari Tottenham Hotspurs, Jaden De Guzman dari PSV, dan Mike Kleijn dari Feyenoord.
Lalu untuk tiga pemain di depan ada Xavi Woudstra asal SC Heerenveen yang biasa bermain di sayap kanan.
Ia akan bermitra dengan Julian Oerip yang juga lihai main di sayap kiri. Dan sebagai ujung tombak ada Jens Raven yang ditahui sudah mengurus berkas-berkasnya di Jakarta.
Nah dengan komposisi inti seperti itu mungkin yang harus dikuatkan oleh coach Indra Sjafri nantinya adalah kedalaman skuad, sehingga ketika terjadi rotasi tidak terjadi gap yang terlalu jauh.
Apabila dengan skuad seperti di atas, sudah semestinya peluang timnas Indonesia U-20 masuk Piala Dunia U-20 2025 mendatang sangatlah terbuka.
Jika ada pendukung yang bertanya ke mana nama Delano van der Heijden dan Eliano Reijnders, jawabannya mereka berdua sepertinya emang bakal langsung difokuskan untuk main di timnas senior.
Keduanya bisa menjadi pesaing dari Marselino Ferdinan di pos playmaker, hal yang wajar karena secara kualitas dan jam terbang baik Delano maupun Eliano sama-sama lebih unggul dibandingkan nama-nama pemain U-20 yang sudah disebutkan.
Terlebih lagi Eliano yang bagaimanapun statusnya adalah grade A lantaran ia tercatat sebagai pemain reguler di PEC Zwolle yang bermain di Eredivisie.
Di mana musim ini pemain berusia 23 tahun tersebut sudah tampil sebanyak 31 kali dengan torehan 3 gol dan satu assist.
Apabila melihat progres yang ada maka wajar jika banyak media-media di luar negeri memuji habis-habisan kinerja PSSI, terutama untuk mencari bakat-bakat muda berdarah Indonesia yang tersebar di seluruh dunia.
Salah satu media yang memberi apresiasi adalah Rissing Ballers, di mana media asal Inggris tersebut menilai jika perkembangan sepak bola di Asia Tenggara khususnya Indonesia semakin menarik dan semakin populer.
Sepak bola di Indonesia sangat besar dan semakin populer setiap tahun jumlah talenta di luar sana benar-benar luar biasa.
“Indonesia adalah salah satu negara paling menarik yang sedang bangkit,” tulis Rising Ballers.
Lebih lanjut media yang terkenal sering membagikan informasi tentang pemain muda berbakat yang layak menjadi perhatian itu menilai jika masa depan Indonesia benar-benar cerah.
Terutama dengan adanya pemain yang tersebar di Eropa dan jangan kaget bila dalam waktu beberapa tahun ke depan Indonesia akan menjadi negara yang rutin bermain di Piala Asia hingga Piala Dunia.
Di mana itu artinya peta kekuatan di level elit Asia akan berubah. Namun tentu saja ini semua bertahap dan harus dijalankan dengan penuh kesabaran serta ketelatenan.
Banyak penggemar timnas Indonesia yang juga berharap agar kualitas liga lokal dan pembinaan pun juga segera membaik, sehingga nantinya akan tercipta sebuah timnas yang berasal dari pemain abroad dan dalam negeri yang berkualitas.
(amr)
Follow tvOnenews.com di sini Google News.
Load more