Menurutnya, Timnas Indonesia hanya mengandalkan permainan parkir bus bukan menyerang seperti pelatih-pelatih kelas dunia saat ini.
“Jadi, main bola itu otaknya harus jenius, jangan seperti Shin Tae-yong ini. Dia hanya latih anak-anak main bola hanya fisik, makanya saya selalu protes. Ganti tuh Shin Tae-yong,” katanya.
Menurutnya, Timnas Indonesia bisa memanggil pelatih kelas dunia seperti Pep Guardiola agar permainan skuad Garuda lebih menyerang.
Shin Tae-yong saat melatih Timnas Indonesia (Source: PSSI)
“Kita punya uang, kenapa kita enggak diganti sama pelatih yang pintar. Kita punya uang kenapa tidak panggil Guardiola,” ujar Anjas Asmara dari kanal YouTube iNews.
Anjas Asmara menambahkan jika Timnas Indonesia dibawah kepelatihan Shin Tae-yong hanya mengandalkan permainan bertahan sehingga sulit untuk mencetak gol.
Load more