LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Vietnam bukan satu-satunya ancaman timnas Indonesia, Filipina percaya diri dengan pemain naturalisasi bisa menjuarai Piala AFF, tiru langkah Shin Tae-yong.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews / The Azkals / PSSI

Vietnam Bukan Satu-satunya Ancaman Timnas Indonesia, Filipina Percaya Diri dengan Pemain Naturalisasi, Tiru Langkah Shin Tae-yong ...

Media Vietnam menyoroti kekuatan baru timnas Filipina yang bakal menjadi ancaman bagi timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong dan juga Vietnam sendiri. (26/5).

Minggu, 26 Mei 2024 - 12:11 WIB

tvOnenews.com - Media Vietnam menyoroti kekuatan baru timnas Filipina yang bakal menjadi ancaman bagi timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong dan juga untuk Vietnam sendiri di level Asia Tenggara.

Sebagai informasi, berdasarkan undian fase grup Piala AFF 2024 atau yang akan berubah menjadi ASEAN CUP 2024, yang sudah dilakukan di Hanoi, Vietnam, pada Selasa (21/5/2024).

Timnas Indonesia berada di grup B AFF ASEAN Championship 2024, tim asuhan Shin Tae-yong bakal bersaing dengan Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos.


Timnas Indonesia di ajang Piala Asia 2023. (PSSI)

Grup yang dihuni oleh timnas Indonesia terbilang 'neraka' dan ada tim kuda hitam yang siap memberi kejutan.

Baca Juga :

Tim Garuda karena bakal bertemu musuh bebuyutan seperti Vietnam, yang sempat menjadi tim kuat di Asia Tenggara dalam 5 tahun terakhir.

Di sisi lain, timnas Indonesia sebelumnya pernah bertemu Filipina di putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang berakhir dengan skor 1-1.

Sementara di grup A, berisi Thailand, Malaysia, Singapura, Kamboja, dan Brunei/Timor-Leste.

Media Vietnam menyoroti soal kekuatan baru pemain naturalisasi yang masif dilakukan oleh sepak bola Filipina di bawah tangan sang pelatih, Tom Saintfiet.

Tom Saintfiet bahkan menyatakan dengan percaya diri bakal menjuarai Piala AFF, jika bukan pada 2024 maka 2026 bisa mereka raih trofi Piala AFF atau kini menjadi ASEAN CUP.

Namun melihat hal itu, Filipina dipandang sinis lantaran mereka kalah jauh dibandingkan tim-tim terkemuka di Asia Tenggara seperti Thailand, Vietnam, Indonesia, dan Malaysia.

Untuk level Piala AFF saja, Filipina belum pernah menjadi juara, tetapi hanya tiga kali finis peringkat ketiga.

Lantas dengan kehadiran pemain naturalisasi, apakah bisa merubah performa tim Filipina, dan kuat bersaing memperebutkan gelar juara?

Dikutip dari Soha.vn, dalam waktu dekat ini total pemain naturalisasi Filipina kemungkinan akan mencapai 23 orang.

Kunci kepercayaan diri Filipina disebutkan bahwa terletak pada delapan pemain baru naturalisasinya, di antaranya Raphael Obermair, Anthony Markanich, Josep Baacay, Zico Bailey, Dylan Demuynck, Johannes Selven, Bjorn Martin, Christensen, dan Adrian Ugelvik.

Di antara beberapa pemain di atas, hanya dua orang yang pemain senior, Martin Christensen (36 tahun) dan Raphael Obermair (28 tahun).

6 pemain sisanya masing-masing berusia 25 tahun ke bawah dan terbilang cukup muda, Anthony Markanich (24), Josef Baccay (23), Zico Bailey (23), Dylan Demuynck (20), Johannes Selvén (20), Adrian Ugelvik (22) juga dapat berkontribusi bertahun-tahun untuk tim Filipina.

Kehadiran akan peran krusial pemain naturalisasi dari timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong ditampaknya membuka mata Filipina untuk melakukan hal yang sama untuk meningkatkan performa.


Pelatih Filipina, Tom Saintfiet. 

Di mana langkah itu ditiru oleh Tom Saintfiet dari Shin Tae-yong adalah menjaring pemain-pemain keturunan yang saat ini tersebar di bebagai belahan dunia.

Shin Tae-yong diketahui memang memanfaatkan 10 pemain keturunan Eropa untuk mendongkrak prestasi Timnas Indonesia secara jangka pendek.

Bahkan timnas Indonesia bisa lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023, kemudian terbaru melaju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 hanya dengan 4 pemain naturalisasi di antaranya Ivar Jenner, Rafael Struick, Nathan Tjoe-A-On, dan Justin Hubner.

Melihat langkah yang diambil oleh Filipina, tampaknya Indonesia adalah contoh nyata keberhasilan kebijakan naturalisasi sepak bola Asia Tenggara yang masih rendah. 

Pemain diaspora yang awalnya tidak dikenal dari negara sepak bola maju Eropa seperti Belanda yang datang ke Asia Tenggara untuk bermain juga bisa menjadi 'pembeda' di tim.

Menurut Soha.vn. Indonesia telah menerapkan rencana naturalisasi yang cerdas bagi pemain muda ras campuran dari latar belakang sepak bola maju. 

Arah itu menunjukkan kesuksesan dengan mengalahkan negaranya (Vietnam) sebanyak 3 kali di level timnas, serta menunjukkan performa impresif pada penampilan pertamanya di Final Asia U23 (2024).

Langkah serupa juga dilakukan Filipina dengan melakukan naturalisasi pemain muda asal Eropa dan Amerika. 

Jika Tom Saintfiet mampu menyatukan permainan pemain lokal dan naturalisasi dengan taktiknya, bukan tidak mungkin, Filipina benar-benar akan menjadi kekuatan yang membahayakan bagi timnas Indonesia.

Dengan demikian, tugas lolos fase grup tidak akan mudah bagi timnas Indonesia di Grup B, selain Vietnam, tim Garuda asuhan Shin Tae-yong juga berhadapan dengan Filipina.

Berikut Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Fase Grup Piala AFF 2024

- Timnas Myanmar vs Timnas Indonesia, Yangon, 24 November 2024 

- Timnas Indonesia vs Timnas Laos, Jakarta, 27 November 2024 

Timnas Vietnam vs Timnas Indonesia, Hanoi, 30 November 2024

- Timnas Indonesia vs Timnas Filipina, Jakarta, 7 Desember 2024. 

(ind)

Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Erick Thohir Ungkap Fakta di Balik Jay Idzes Kumpulkan Skuad Garuda Tanpa Staf Pelatih Timnas Indonesia

Erick Thohir Ungkap Fakta di Balik Jay Idzes Kumpulkan Skuad Garuda Tanpa Staf Pelatih Timnas Indonesia

Timnas Indonesia berhasil meraih poin penuh dari Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Jay Idzes Tiba-Tiba Alami Porsi Latihan Berbeda di Venezia, Ada Masalah Apa dengan Kapten Timnas Indonesia Itu?

Jay Idzes Tiba-Tiba Alami Porsi Latihan Berbeda di Venezia, Ada Masalah Apa dengan Kapten Timnas Indonesia Itu?

Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes tiba-tiba harus mengalami porsi latihan yang berbeda bersama klubnya, Venezia FC.
AKP Dadang Tembak AKP Ulil, Ustaz Adi Hidayat: Jika Berani Menghilangkan Nyawa Orang Artinya Sudah Pesan Kavling di Neraka Jahanam

AKP Dadang Tembak AKP Ulil, Ustaz Adi Hidayat: Jika Berani Menghilangkan Nyawa Orang Artinya Sudah Pesan Kavling di Neraka Jahanam

Kasus polisi tembak polisi yang melibatkan AKP Dadang Iskandar dan AKP Ulil terus jadi sorotan. Dalam Islam membunuh adalah dosa besar. Oleh karenanya, dalam satu kajian, Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan secara rinci bahaya dari membunuh dimana balasannya neraka jahanam.
Hasil Timnas Indonesia Abroad: Ole Romeny Main dari Bangku Cadangan, Calvin Verdonk Dipermalukan di Kandang NEC Nijmegen

Hasil Timnas Indonesia Abroad: Ole Romeny Main dari Bangku Cadangan, Calvin Verdonk Dipermalukan di Kandang NEC Nijmegen

NEC Nijmegen yang diperkuat Calvin Verdonk menghadapi calon pemain Timnas Indonesia Ole Romeny bersama timya FC Utrecht.
KKP Pastikan Produk Perikanan Indonesia Penuhi Standar Mutu Ekspor AS

KKP Pastikan Produk Perikanan Indonesia Penuhi Standar Mutu Ekspor AS

Kementerian Kelautan dan Perikanan bisa memastikan bahwa produk perikanan Indonesia dipastikan akan memenuhi standar mutu ekspor Amerika Serikat.
Jauh Sebelum Menikah dengan Ayus, Tabiat Nissa Sabyan Pernah Dibongkar Adik Ipar: Dia Ngotot Melanjutkan Hubungan

Jauh Sebelum Menikah dengan Ayus, Tabiat Nissa Sabyan Pernah Dibongkar Adik Ipar: Dia Ngotot Melanjutkan Hubungan

Tabiat Nissa Sabyan pernah dibongkar oleh adik Ayus Sabyan. Meski pernah kepergok selingkuh, tak disangka Nissa tetap ingin melanjutkan hubungannya. Seperti apa
Trending
FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA secara resmi akan mengumumkan ranking terbaru negara-negara anggotanya pada 28 November 2024, Timnas Indonesia pun dipastikan akan mengalami kenaikan yang drastis.
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Begini kronologi kasus polisi tembak polisi. Mulai dari pertemuan AKP Dadang Iskandar dan AKP Ulil Ryanto, sampai rentetan tembakan ke rumah dinas Kapolres.
Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Cerita unik pemain keturunan yang tetap lebih memilih untuk membela Timnas Indonesia meskipun sudah ditawari menetap di Timnas Belanda, ternyata ini alasannya.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Selengkapnya
Viral