tvOnenews.com - Meski bukan lahir di tanah air, namun kehadiran pemain naturalisasi ini langsung mempunyai dampak besar bagi prestasi Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia kembali gencar menjalankan program naturalisasi usai menunjuk Shin Tae-yong sebagai pelatih pada akhir 2019.
Semenjak dilatih Shin Tae-yong, Timnas Indonesia telah diperkuat sejumlah pemain naturalisasi yang mayoritas punya keturunan Belanda.
Kendati demikian, program naturalisasi Timnas Indonesia ternyata sudah ada jauh sebelum era Shin Tae-yong menangani skuad Merah Putih.
Program naturalisasi Timnas Indonesia sebetulnya telah ada sejak 1950-an ketika pemain keturunan Belanda Arnold Van Der Vin memutuskan bela tim Garuda.
Lama tak terdengar, PSSI di bawah Nurdin Halid kembali mengaktifkan program naturalisasi pada 2010 yang kali ini menyasar Cristian Gonzales hingga Stefano Lilipaly.
Keduanya langsung memberikan prestasi saat memperkuat Timnas Indonesia, salah satunya dengan menjadi runner-up Piala AFF 2010 ketika diarsiteki Alfred Riedl.
Pun halnya saat Timnas Indonesia era Shin Tae-yong menggunakan pemain naturalisasi. Mereka juga memberikan dampak yang luar biasa bagi negara.
Piala Asia U23, Piala Asia senior, peningkatan ranking FIFA, hingga Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi prestasi yang diraih Timnas Indonesia ketika menyertakan pemain naturalisasi.
Lantas, siapa saja pemain yang langsung berikan dampak besar bagi Timnas Indonesia usai menjalani naturalisasi? Berikut ulasannya.
1. Stefano Lilipaly
Stefano Lilipaly (Source: PSSI)
Sejak dinaturalisasi pada 2015, peran Stefano Lilipaly di Timnas Indonesia hampir tak tergantikan hingga puncaknya saat skuad Garuda dinahkodai Alfred Riedl dan Luis Milla.
Bersama Alfred Riedl, Stefano Lilipaly membawa Timnas Indonesia ke final Piala AFF 2016 serta membantu Luis Milla antarkan skuad Garuda ke 16 besar Asian Games 2018.
Maka dari itu, wajar apabila Stefano Lilipaly sampai saat ini telah mengumpulkan 27 penampilan bersama Timnas Indonesia dengan torehan tiga gol.
Akan tetapi, rekor gemilang Stefano Lilipaly bersama pelatih Timnas Indonesia sebelumnya tak membuat Shin Tae-yong tertarik untuk memanggil playmaker Borneo FC itu ke timnya.
Rafael Struick (Source: Instagram)
Tak butuh waktu lama bagi Rafael Struick untuk merebut hati Shin Tae-yong setelah pemain keturunan Belanda itu mendapat status sebagai WNI pada Mei 2023 lalu.
Rafael Struick langsung memberikan dampak bagi lini serang Timnas Indonesia yang sebelumnya dikenal cukup kesulitan dalam hal mencetak gol.
Terbaru, Wonderkid ADO Den Haag itu mencetak dua gol ke gawang Korea Selatan sekaligus mengantarkan Timnas Indonesia melaju ke semifinal Piala Asia U23.
Tidak hanya di level U23, Rafael Struick juga telah mencatatkan penampilan di Piala Asia 2023 senior, FIFA Matchday, hingga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
3. Cristian Gonzales
Cristian Gonzales (Source: Instagram)
Datang ke kompetisi Liga Indonesia pada 2003, striker Uruguay Cristian Gonzales telah mengoleksi 249 gol hingga menyabet gelar top skor sebanyak empat kali.
Tak heran apabila PSSI yang ketika itu dipimpin oleh Nurdin Halid menawarkan naturalisasi kepada Cristian Gonzales, walau tidak punya garis keturunan Indonesia.
Usai menjalani naturalisasi pada 2010, Cristian Gonzales selalu menjadi andalan di lini depan Timnas Indonesia dengan 12 gol dan 29 caps selama lima tahun berseragam Merah Putih.
El Loco juga mengantarkan Timnas Indonesia asuhan Alfred Riedl tampil perkasa di Piala AFF 2010 meskipun akhirnya kandas oleh Malaysia dalam partai final. (han)
Load more