tvOnenews.com - Kiper timnas Indonesia, Ernando Ari menjadi sorotan pasca kekalahan timnas Indonesia atas Irak, tampak dia begitu terpukul atas kekalahan tim Garuda sampai jalan tertunduk lesu.
Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong menelan pil pahit atas kekalahan menyakitkan atas Irak dengan 0-2 dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dalam pertandingan yang digelar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), pada Kamis (6/6/2024) sejatinya timnas Indonesia bermain dengan penuh meyakinkan dan memberikan serangan-serangan cepat ke tim Irak.
Gelandang timnas Indonesia, Thom Haye duel dengan pemain Irak. (AFC)
Paruh babak pertama, timnas Indonesia sangat menguasai permainan, dengan umpan-umpan silang dari Thom Haye beberapa penyerang Garuda Muda mampu leluasa lini pertahanan Irak.
Serangan kiri dan kanan, dari Shayne Pattynama dan juga Sandy Walsh memberikan banyak tekanan kepada Aymen Hussein dan kawan-kawan.
Sebaliknya, tim Irak tampak kesulitan mengembangkan permainan dan jarang mendapatkan peluang.
Sampai akhirnya Irak mampu mencetak gol di menit ke-16 melalui sundulan Ibrahim Bawesh yang lolos dari penjagaan pemain belakang tim Garuda.
Namun wasit yang memimpin pertandingan, Shaun Evans memutuskan membatalkan gol tersebut lantaran sebelumnya telah terjadi pelanggaran, sehingga membuat skor masih sama.
Tim yang dilatih Shin Tae-yong itu akhirnya memiliki peluang bagus pada menit ke-19 melalui aksi skill individu dari Rafael Struick yang menusuk masuk ke kotak penalti Irak.
Namun tembakan pemain berusia 21 tahun itu masih mampu diblok oleh barisan pertahanan Irak.
Padahal di saat yang bersaman terdapat Shayne Pattynama yang tak terkawal di sisi kiri kotak penalti.
Timnas Indonesia kembali nyaris mencetak gol pada menit ke-41, setelah Shayne Pattynama menerima bola di kotak penalti.
Namun umpannya ke depan gawang masih dapat disapu oleh para pemain Irak sehingga gagal memecah kebuntuan untuk Indonesia.
Memasuki babak kedua, gol pertama tercipta bagi tim tamu, hal ini berawal Justin Hubner melakukan handball di kotak terlarang pada menit ke-54.
Aymen Hussein pun sukses menjadi eksekutor membuat timnas Irak unggul 1-0.
Lima menit berselang giliran Jordi Amat (59’) yang membuat kesalahan. Ia hampir saja membuat penalti kedua untuk Irak. Beruntung pemain yang ia tekel jatuh di luar kotak penalti.
Namun sayang bagi wasit Shaun Evans tak menganggap pelanggaran yang dilakukan oleh kapten timnas itu enteng. Jordi Amat pun langsung diganjar kartu merah dan diusir keluar lapangan.
Timnas Indonesia harus bermain dengan 10 pemain, membuat pasukan STY semakin kesulitan.
Sang kiper Ernando Ari bahkan terpaksa membuat penalti kedua setelah menjatuhkan pemain Irak. Beruntung Aymen Hussein kali ini gagal mengeksekusi penalti.
Namun Ernando Ari kembali membuat kesalahan fatal. Hal ini berawal ketika kiper muda timnas itu mendapat bola dari Asnawi Mangkualam.
Kali ini ia mencoba menggocek dua pemain Irak saat bola sedang on.
Dengan mudah striker muda Irak yang lincah, Ali Jasim merebut bola itu dan menjebloskan bola dengan mudah. Ernando pun terpaksa memungut kembali bola dari gawangnya.
Sampai akhir pertandingan, tidak ada gol tambahan tercipta dari kedua tim, timnas Indonesia pun kalah dari Irak dengan skor 0-2.
Ernando Ari menjadi sorotan
Pasca peluit panjang ditiup menunjukkan waktu berakhir, tampak Ernando Ari begitu terpuruk dan tertunduk lesu.
Bahkan ketika bersalaman dengan para rekannya sendiri dan tim lawan.
Dia tampak lemas tak berdaya, merasa bersalah atas kesalahan fatalnya yang membuat gawangnya kebobolan.
Ernando Ari. (PSSI)
Para pemain Irak juga tampak memberikannya support, memberi pelukan dan tepukan di punggung. Ali Jasim bintang muda Irak juga memberikannya pelukan.
Tak hanya tim lawan saja, Ernando Ari mendapat dukungan moral dari rekan timnya, tampak Pratama Arhan dan Thom haye mendatangi Ernando dan mengucapkan kata-kata penyemangat.
Arhan pun tampak menegakkan kepala Ernando yang tampak tertunduk lesu dengan raut muka sedih.
Sandy Walsh dan Justin Hubner pun tampak memberikan pelukan hangat kepada kiper Persebaya tersebut.
Kemudian salah satu menjadi sorotan oleh netizen dan suporter timnas Indonesia adalah ketika Rafael Strick tampak menghampiri Ernando.
Striker milik ADO Den Haag itu tampak mendorong dagu Ernando agak sedikit mendongak memberikan sebuah pertanda bahwa angkat kepalamu.
Sontak saja aksi Rafael Struick langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial.
"Yang lebih salutnya si Ridho lari nyamperin Ernando terus suruh berdiri pas kejadian kesalahan Ernando," terang fans Garuda.
"Keep strong Ernando, percayalah dibalik kegagalan Insyaallah pasti ada kesuksesan yang telah menanti di depan sana," ucap fans.
"Jangan sedih Ndo, itu biasa dalam pertandingan pasti ada kekalahan dan kemenangan, buat Ernadno semangat," ucap fans.
"Irak cuma menang hoki doang, betul nggak? dari segi permainan Indonesia tadi sangat baik," ucap fans.
"Nando sampai minta maaf di instagram. please ini bukan salah lu, semangat," terang suporter Garuda.
Selanjutnya anak-anak asuh Shin Tae-yong bakal menghadapi Filipina pada tanggal 11 Juni. untuk dengan misi mendapat poin penuh demi menjaga asa lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. (ind)
Load more