Jakarta, tvOnenews.com - Media Korea Selatan mencium kesempatan untuk membajak Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir telah mengizinkan Shin Tae-yong untuk meninggalkan Timnas Indonesia jika Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) menginginkan sang pelatih kembali ke Timnas Korea Selatan.
"Kalau pun dari Korea Selatan ingin Shin Tae-yong, saya tidak bisa melarang," kata Erick Thohir, Sabtu (22/6/2024).
Kesempatan tersebut pun tak disia-siakan oleh media Korea Selatan, Chosun yang melihat peluang untuk membawa sang pelatih kembali ke Taeguk Warriors.
Dalam artikel berjudul "Pahlawan Indonesia Shin Tae-yong Membuka Jalan untuk Menjadi pPelatih Korea Berikutnya? Ketua PSSI: Jika Korea ingin, kami tidak akan menghentikan" Chosun melihat peluang untuk kembali ke Korea Selatan.
Saat ini KFA belum menunjuk pelatih baru setelah kepergian Jurgen Klinsmann pada Februari 2024 lalu.
Bahkan Korea Selatan menggunakan dua pelatih interim untuk dua edisi FIFA Matchday pada Maret dan Juni 2024 lalu.
Shin Tae-yong kembali masuk dalam bursa pelatih Korea Selatan karena belum menandatangani kontrak baru dengan Timnas Indonesia.
"Pelatih Shin merupakan calon pelatih kepala Timnas Korea Selatan yang kini masih kosong, Ketua Komite Penguatan KFA, Jeong Hae-seong tengah bekerja keras untuk mencari pelatih kepala berikutnya, baik di dalam maupun luar negeri," tulis Chosun dikutip Minggu (23/6/2024).
Sementara itu, Chosun pun menyoroti keberhasilan Shin Tae-yong yang telah memimpin Timnas Indonesia sejak kedatangannya ada Desember 2019 lalu.
"Pelatih Shin yang mengantarkan Timnas Korea ke Piala Dunia 2018, telah memimpin Timnas Indonesia selama lebih dari empat tahun sejak Desember 2019," tulis Chosun.
Selama lebih dari empat tahun memimpin Timnas Indonesia, Chosun memuji bagaimana Shin Tae-yong membawa Skuad Garuda lolos babak 16 besar Piala Asia hingga babak semifinal Piala Asia U-23 di debutnya.
"Timnas Indonesia pun melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, jika melihat hasil drawing tanggal 27 nanti, terbuka peluang mereka ada di grup yang sama dengan Korea Selatan," tutup Chosun. (hfp)
Load more