tvOnenews.com - Striker muda berbakat asal Belanda ini ingin diberikan kesempatan agar bisa memperkuat Timnas Indonesia di waktu mendatang.
Kehadirannya bisa menjadi opsi alternatif di lini depan Timnas Indonesia andaikan calon striker naturalisasi yaitu Ole Romeny batal gabung ke skuad Garuda.
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia masih terus melanjutkan proyek naturalisasi terhadap pemain keturunan Eropa jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Bahkan dalam sebuah kesempatan beberapa waktu lalu, pelatih Shin Tae-yong cukup mengeluhkan tumpulnya pemain depan Timnas Indonesia.
Hal ini dinilai tidak cukup baik bagi Timnas Indonesia yang dalam sejumlah laga terakhir tidak mampu mencetak gol dari para pemain depan.
Maka dari itu, muncul kabar yang menyebut kalau Timnas Indonesia saat ini telah mengantongi beberapa nama striker Eropa untuk dinaturalisasi.
Salah satu yang paling santer diberitakan ialah Ole Romeny, striker milik klub Liga Belanda FC Utrecht yang punya garis keturunan Medan, Sumatera Utara.
Kabar tersebut kemudian diamini oleh Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji yang mengatakan pihaknya tengah melalukan pendekatan dengan Ole Romeny.
“Ya salah satunya dia (Ole Romeny). Dia yang terus kami kejar supaya bisa membela timnas Indonesia,” ujar Sumardji kepada awak media.
Kendati demikian, proses naturalisasi Ole Romeny sampai saat ini belum menemui kepastian jelang digelarnya Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ditambah lagi dengan kondisi Ole Romeny yang baru saja pulih dari cedera sehingga membuatnya absen hampir di sepanjang musim lalu.
Di tengah ketidakpastian soal naturalisasi Ole Romeny, muncul kabar yang menyebut kalau ada striker potensial Belanda lainnya yang berminat gabung Timnas Indonesia.
Dia adalah Dairenzio Brank, striker berusia 19 tahun yang kini bermain untuk klub kasta keempat Liga Belanda yakni CVV de Jodan Boys.
Dairenzio Brank merupakan pemain yang bisa beroperasi di semua sektor serang, seperti striker, sayap kiri dan kanan, hingga gelandang serang di belakang penyerang.
Awal mula ketertarikan Dairenzio Brank gabung ke Timnas Indonesia terjadi saat dia diwawancarai oleh Yussa Nugraha di kanal YouTube-nya.
Ketika itu, Dairenzio Brank mengaku punya keturunan Indonesia dari kakek di pihak ibunya yang berdarah Jakarta, sedangkan sang ayah merupakan warga Suriname.
“Tentunya aku terbuka untuk hal itu (jika dihubungi PSSI),” kata Dairenzio di kanal YouTube Yussa Nugraha.
“Namun, tentunya, harus ada kontak dulu dengan mereka untuk bisa diundang,” lanjutnya.
Jika keinginannya untuk membela Timnas Indonesia terwujud, Dairenzio Brank berharap kalau dirinya bisa membawa skuad Garuda berprestasi setinggi mungkin.
Dairenzio Brank (Source: De Jodan Boys)
“Saya juga berpikir, dengan kemampuan yang saya miliki, saya bisa menjadi tambahan kekuatan untuk tim. Jika itu terjadi, aku akan terbuka,” jelasnya.
Dairenzio Brank menambahkan kalau dia merasa senang dengan sambutan dari penggemar yang mendukungnya untuk segera bermain bagi Timnas Indonesia.
“Saya ucapkan terima kasih atas dukungan dan motivasinya. Saya harap, ke depan saya bisa bermain bagi tim nasional,“ pungkasnya.
Meski telah menunjukkan ketertarikan bela Timnas Indonesia, namun sampai saat ini PSSI tampaknya masih belum menghubungi Dairenzio Brank. (han)
Load more