tvOnenews.com - Pengamat sepak bola senior yaitu Justinus Lhaksana atau Coach Justin rela pasang badan untuk pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Situasi ini karena banyak komentar negatif terkait Shin Tae-yong yang belum pernah sekalipun memberikan gelar selama melatih Timnas Indonesia sejak akhir 2019.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan semenjak kedatangan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong.
Bagaimana tidak, Shin Tae-yong tidak membutuhkan waktu terlalu lama untuk menyulap permainan Timnas Indonesia menjadi semakin menarik.
Hal itu dibarengi dengan prestasi yang diberikan oleh Shin Tae-yong kepada Timnas Indonesia dalam sejumlah turnamen bergengsi level internasional.
Sebut saja di Piala Asia 2023, Timnas Indonesia senior bisa lolos dari fase grup, sedangkan tim junior bisa melaju sampai ke semifinal.
Timnas Indonesia U23 bahkan hampir memecahkan rekor 58 tahun yaitu lolos ke Olimpiade sebelum dihentikan wakil Afrika, Guinea di laga play-off.
Di lain sisi, Shin Tae-yong kembali memberikan sumbangsihnya untuk Timnas Indonesia dengan lolos untuk kali pertama ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Bukan cuma itu, skuad Garuda juga menjadi negara Asia Tenggara satu-satunya yang mampu mencapai babak tersebut melampaui Vietnam, Thailand, dan Malaysia.
Serangkaian tren positif inilah yang membuat Timnas Indonesia mengalami lonjakan drastis di ranking FIFA dari urutan 173 menjadi 134 hanya dalam waktu empat tahun saja.
Meski Shin Tae-yong telah memberikan prestasi gemilang bagi Timnas Indonesia, namun tetap saja ada sebagian pihak yang menilai kalau kinerja STY kurang bagus.
Anggapan ini merujuk kepada pencapaian Shin Tae-yong yang belum sekalipun merengkuh trofi Piala AFF sejak menangani Timnas Indonesia pada akhir 2019.
Pencapaian terbaik Shin Tae-yong di Piala AFF ialah saat dikalahkan Vietnam U23 dalam laga final melalui adu penalti setelah bermain tanpa gol di waktu normal pada edisi 2023.
Menanggapi komentar negatif tersebut, pandit sepak bola Coach Justin bereaksi keras terhadap pihak yang menganggap Shin Tae-yong gagal.
Melalui siniar di YouTube Sport77, Coach Justin membandingkan prestasi Singapura dengan Timnas Indonesia, di mana negara tetangga tersebut telah meraih Piala AFF, namun tak pernah lolos Piala Asia.
“Masalahnya betul, yang kita lihat disini tuh pialanya apa?,” tanya pembawa acara Mamat Alkatiri.
“Lu mau kayak Singapura? Empat kali menang AFF tapi nggak pernah menang di Piala Asia, nggak ada yang bisa ngebantah,” jawab Coach Justin di YouTube Sport77.
Menurutnya, Shin Tae-yong telah melakukan sesuatu yang berbeda dari pelatih Timnas Indonesia sebelumnya. Salah satunya berani memotong dua generasi dan kini terlihat hasilnya.
“Pelatih timnas mana yang berani cut (potong) dua generasi, memasukkan semua pemain muda dan perform,” ujar Coach Justin.
“Bukan hanya memasukkan pemain muda, kalian berdua juga bisa (pembawa acara), tapi yang dia lakukan itu kan ada hasilnya,” lanjutnya.
Pria bernama lengkap Justinus Lhaksana itu lalu menyayangkan sikap pihak-pihak tersebut yang mengkritik STY tanpa melihat perkembangannya selama ini.
Timnas Indonesia (Source: PSSI)
“Jadi untuk gue sangat menyedihkan kalau masih ada orang yang mengkritik Shin Tae-yong, lu enggak ngeliat hasilnya dia dengan segala keterbatasan dia,” jelasnya.
“Dia itu perform, dia melakukan sesuatu yang nyata, visible, tidak hanya dari sisi prestasi tapi juga dari sisi permainan,” pungkas Coach Justin.
Coach Justin bahkan sampai mengatakan kalau dirinya jadi Ketua Umum PSSI, maka dia tak ragu-ragu bakal memberi waktu Shin Tae-yong untuk melatih Timnas Indonesia sampai lima tahun ke depan.
“Ini sebuah proses, kalau gue jadi PSSI, gue kasih perpanjangan kontrak lima tahun lagi,” tandasnya.
Dalam waktu dekat, Shin Tae-yong bakal mendampingi perjalanan Timnas Indonesia di laga pembuka putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan September 2024. (han)
Load more