LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Boaz Solossa
Sumber :
  • Antara

Bisa Tembus Tim Utama Timnas Indonesia Padahal Pemain Legend ini Tidak Memiliki Klub, Kok Bisa? Ini Kisahnya, Ternyata...

Lini depan dari Timnas Indonesia pernah diperkuat oleh salah satu striker atau penyerang tajam dan sangat mematikan yang lahir di tanah Papua yakni Boaz Solossa

Rabu, 17 Juli 2024 - 10:28 WIB

tvOnenews.com - Lini depan dari Timnas Indonesia pernah diperkuat oleh salah satu striker tajam dan sangat mematikan yang lahir di tanah Papua yakni Boaz Solossa.

Tak bisa kita pungkiri, Boaz menjadi salah satu penyerang paling mematikan yang pernah dilahirkan Indonesia.

Sebagai seorang penyerang, Boaz merupakan pemain yang memiliki kekuatan, ketahanan, teknik serta skill individu yang sangat baik.


Boaz Solossa (sumber: Instagram - Boaz)

Baca Juga :

Hal itu lah yang membuat Boaz bisa langsung menjadi pemain andalan baik di Timnas Indonesia maupun klub.

Sudah ada banyak sekali kiper yang menjadi korban keganasan Boaz tak hanya di kompetisi lokal namun juga internasional.

Tak hanya menjadi legenda di Timnas Indonesia, nama Boaz juga bersinar di level klub bersama Persipura Jayapura.

Boaz menjadi salah satu pemain legenda untuk Persipura dimana dirinya sukses mempersembahkan banyak prestasi untuk klub dari Jayapura itu.

Tercatat Boaz pernah meraih gelar Liga Indonesia pada musim 2005, 2008/2009 2010/2011 dan 2013 bersama Persipura Jayapura.


Boaz Solossa (sumber: Instagram - Boaz)

Tak hanya itu dirinya semakin mengukuhkan diri sebagai striker tajam dengan raihan top skor Liga Indonesia pada musim 2009, 2011 dan 2013.

Tak heran jika Boaz kerap menjadi salah satu pemain andalan untuk lini depan Timnas Indonesia.

Belum Memiliki Klub, Boaz Sukses Tembus Timnas Indonesia

Namun, ada kisah menarik dari perjalan karier seorang Boaz Solossa bersama Timnas Indonesia.

Boaz berhasil masuk dalam skuad Timnas Indonesia ketika dirinya belum memiliki klub profesional.


Boaz Solossa (sumber: VIVA/Persipura)

Melansir dari tayangan yang diunggah di kanal youtube Otto Footbal, diceritakan jika Boaz memulai debut dengan Timnas Indonesia saat dirinya masih belum memiliki klub.

Boaz berhasil mencuri perhatian pelatih Timnas Indonesia saat itu, Peter White, berkat penampilan gemilangnya bersama tim Papua untuk ajang PON tahun 2004 di Palembang.

Pada PON 2004, di bawah arahan pelatih Rully nere, Boaz berhasil membawa tim sepak bola Papua meraih medali emas.

Bukan itu saja dirinya keluar sebagai top skor dengan torehan 10 gol sepanjang turnamen.

Hal itu lah yang membuat Peter White kepincut dan meminta PSSI memanggil Boaz Solossa untuk masuk dalam skuad Timnas Indonesia.


Boaz Solossa (sumber: Antara)

Piala AFF 2004 pun menjadi turnamen pertama Boaz Solossa dengan pasukan garuda dimana dirinya berduet dengan Ilham Jaya Kesuma di lini depan.

Meski masih belum memiliki klub dan belum berstatus sebagai pemain profesional Boaz yang baru berusia 18 tahun berhasil tampil impresif.

Brsama Ilham Jaya Kesuma, dirinya sukses menjadi momok menakutkan bagi tim lawan di Piala AFF 2004.

Sayangnya, Boaz harus mengakhiri turnamen dengan cedera setelah mendapat tekel horor dari pemain Singapura di partai final.

selain di partai final AFF 2004, Boaz juga pernah mendapatkan tekel horor dari lawan hingga membuat kakinya patah.


Boaz Solossa (sumber: Instagram/Boaz Solossa)

Pada tahun 2007 lalu, Boaz harus menerima kenyataan pahit saat dirinya harus mengalami patah kaki saat ditekel pemain lawan di laga persahabatan antara Timnas Indonesia kontra Hongkong.

Kaki Boaz diterjang oleh pemain lawan pada menit ke-70 hingga membuat karirnya harus mandek dalam waktu yang relatif lama. 

Akibatnya, ia harus absen membela Timnas Indonesia di ajang Piala Asia 2007 dan melewati masa pemulihan yang cukup lama.

Bahkan Boaz Solossa sempat mengakui jika cedera tersebut adalah yang paling parah sepanjang karirnya.

Beruntung Boaz berhasil mengembalikan performa terbaiknya setelah pulih dari cedera parah tersebut.

Meski sempat dilanda cedera parah, produktivitas Boaz baik di klub maupun di Timnas Indonesia tak memudar.

Sempat beberapa kali muncul sebagai top skor di kompetisi lokal, Boaz juga sempat dipercaya jadi kapten Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2016. (akg)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tantangan Berat Pemerintahan Prabowo Atasi Masalah Judi Online, Cak Imin hingga Meutya Hafid Cari Solusi: Banyak Kelompok Miskin Baru

Tantangan Berat Pemerintahan Prabowo Atasi Masalah Judi Online, Cak Imin hingga Meutya Hafid Cari Solusi: Banyak Kelompok Miskin Baru

Para menteri dari Prabowo Subianto, terutama Meutya Hafid dan Muhaimin Iskandar memikul beban berat untuk mengatasi masalah dampak judi online di masyarakat.
Sebanyak 41.024 Konten Terafiliasi Judi Online Ditutup, Kemkomdigi: Pemberantasan Judol Tidak Pandang Bulu

Sebanyak 41.024 Konten Terafiliasi Judi Online Ditutup, Kemkomdigi: Pemberantasan Judol Tidak Pandang Bulu

Direktorat Pengendalian Aplikasi Informatika, Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika), Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), kembali menurunkan 41.026 konten yang terkait dengan judi online
Skuad Shin Tae-yong Jadi Sorotan ASEAN karena Pakai Tim U-22 di Piala AFF 2024, Manajer Timnas Indonesia Beri Penjelasan

Skuad Shin Tae-yong Jadi Sorotan ASEAN karena Pakai Tim U-22 di Piala AFF 2024, Manajer Timnas Indonesia Beri Penjelasan

Jelang tampil di Piala AFF 2024 Desember nanti, skuad Timnas Indonesia mendapat sorotan dari sejumlah media ASEAN lantaran memanggil tim U-22 untuk ajang ni.
Program Political Future Leader Amanat Research Siapkan Anak Muda untuk Masa Depan Politik

Program Political Future Leader Amanat Research Siapkan Anak Muda untuk Masa Depan Politik

Amanat Research menggelar Grand Launching program “Political Future Leader”, sebuah inisiatif strategis untuk mendorong partisipasi generasi muda dalam dunia politik.
Memang Boleh Shalat Tahajud Digabung dengan Shalat Hajat? Buya Yahya Jawab Tegas, Ternyata yang Benar...

Memang Boleh Shalat Tahajud Digabung dengan Shalat Hajat? Buya Yahya Jawab Tegas, Ternyata yang Benar...

Buya Yahya menjelaskan tentang shalat tahajud dan shalat hajat, bolehkah pelaksanaannya digabung? Begini penjelasannya...
Berkunjung ke Akarsana Digital PR, Mahasiswa Komunikasi UIN Yogyakarta Belajar Langsung dari Praktisi

Berkunjung ke Akarsana Digital PR, Mahasiswa Komunikasi UIN Yogyakarta Belajar Langsung dari Praktisi

Menjalin networking sejak kuliah merupakan salah satu kiat sukses bagi mahasiswa pasca kampus.
Trending
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memberikan respons usai Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia di ranking FIFA edisi November 2024.
Selengkapnya
Viral