Jakarta, tvOnenews.com - Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott pernah mengungkapkan isi hatinya soal sosok Shin Tae-yong sebelum muncul konflik yang membuatnya tak lagi mendapat panggilan ke skuad Garuda.
Hubungan Elkan Baggott dan Shin Tae-yong dikabarkan retak usai namanya tidak dipanggil ke Timnas Indonesia yang akan berlaga di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ini merupakan kali kedua bagi Elkan Baggot tidak mendapat panggilan dari Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam sebuah pertandingan resmi.
Diduga, konflik tersebut bermula ketika pemain berusia 21 tahun ini tidak memenuhi panggilan STY yang membutuhkan tambahan amunisi baru untuk melawan Guinea pada laga play-off Olimpiade.
Pada saat itu, pelatih asal Korea Selatan tersebut memang membutuhkan tambahan pemain belakang barus karena Justin Hubner dan Rizky Ridho dipastikan absen.
Justin Hubner harus kembali ke klubnya di Cerezo Osaka, sedangkan Rizky Ridho tidak bisa bermain membela Timnas Indonesia U-23 karena hukuman kartu merah.
Sejak saat itu, Shin Tae-yong tidak pernah lagi memanggilnya ke skuad Garuda, termasuk ketika Indonesia menghadapi Irak dan Filipina pada laga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kembali pada 2022, Elkan Baggott yang berbicara kepada sebuah siniar di Belanda, 433 sempat mengungkapkan hubungannya dengan pelatih berusia 53 tahun tersebut.
Pemain Timnas Indonesia, Elkan Baggott. Foto: AFC.
"Kami sangat dekat meski ada penghalang bahasa. Dengan bantuan teman baik saya, analis yang juga menjadi penerjemah, kami memiliki hubungan yang bagus," ujar Elkan.
Menurut pemain Ipswich Town yang dipinjamkan ke Blackpool ini, Shin Tae-yong merupakan orang yang sangat baik serta selalu detail terhadap keinginannya.
"Dia adalah sosok yang baik, sangat peduli dan mendetail soal apa yang dia mau dari dirimu." katanya.
Bagi Elkan, bisa dilatih oleh Shin Tae-yong merupakan sebuah kebanggaan yang sangat luar biasa.
"Adalah sebuah kebanggaan dapat bermain untuk pelatih seperti dia, dengan pengalaman dan kariernya baik di klub maupun tim nasional. Bagi kami, itu adalah kesempatan yang bagus," ucapnya.
Sementara itu, Timnas Indonesia akan langsung menghadapi raksasa Asia, yaitu Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City, 6 September 2024.
Kemudian pada laga kedua, skuad Garuda akan menjamu Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 10 September 2024. (fan)
Load more