Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri meminta klub untuk memiliki sosok pencari bakat dalam mencari potensi pemain muda.
Indra Sjafri menekankan klub di Indonesia untuk mulai memiliki seorang pencari bakat.
Hal ini berkaca dari pengalamannya di turnamen Toulon dimana banyak sekali pencari bakat dari klub-klub di dunia untuk memantau pemain potensial dari kelompok umur.
"Jadi pencari bakat itu sangat perlu. Sekarang ada nggak klub-klub Liga 1 dan Liga 2 yang mengidentifikasi?" tanya Indra, Kamis (15/8/2024).
"Kemarin saya ke Toulon dan ramai orang di tribun. Saya pikir itu penonton tapi ternyata itu pencari bakat dari seluruh klub di dunia. Nah di Indonesia itu kita perlu seperti itu," kata Indra Sjafri.
Dengan digelarnya turnamen kelompok umur tentu bisa menjadi kesempatan bagi klub untuk menyaring pemain muda demi regenrasi tim.
Indra mengatakan klub juga menjadi tempat yang optimal sebagai pengembangan talenta-talenta muda karena klub diibaratkan sebagai pabrik pemain.
"Saya beberapa kali bertemu bersama dengan pemilik klub mengatakan bahwa jangan PSSI yang disuruh untuk mencari bakat. Mau diapakan pemain itu nanti (tidak dalam kurun waktu jangka panjang). Pabrik pemain itu kan di klub," ujar Indra Sjafri.
Indra Sjafri menjelaskan dengan adanya turnamen-turnamen usia dini salah satunya Mustika Java International Cup 2024 menjadi momentum bagi para pencari bakat untuk mencari bibit-bibit unggul pemain dari kelompok umur.
"Di kompetisi sekarang bersyukur kita pihak-pihak swasta, yang disponsori oleh swasta kan semakin banyak. Kalau dulu kan, kalau tidak salah hanya dua dulu," kata Indra.
"Ada-ada, sekarang sudah ada Mustika, kemarin ada macam-macam yang muncul untuk memberikan ruang anak-anak bisa mendapatkan nilai-nilai kompetitif itu tadi," pungkas Indra. (hfp)
Load more