Jens Raven Dapat Saran Berharga dari Shin Tae-yong Setelah Jadi Mesin Gol Timnas Indonesia U-19, Sang Striker Perlu Lakukan Ini agar Dipromosikan

Jakarta, tvOnenews.com - Pemain muda Timnas Indonesia, Jens Raven, mendapatkan saran berharga dari pelatih tim senior Shin Tae-yong jika ingin dipromosikan.

Sang penyerang berusia 18 tahun telah dinaturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) sejak bulan Juli lalu dan bahkan telah membela Timnas Indonesia di level U-19.

Jens Raven merupakan andalan pelatih Indra Sjafri di Piala AFF U-19 2024 lalu yang berbuah dengan gelar juara untuk Timnas Indonesia U-19.

Keberhasilannya mencetak empat gol di sepanjang turnamen membuat Raven kerap digembar-gemborkan untuk segera dipromosikan ke tim senior.

Kini, menjelang kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di putaran ketiga yang akan dimulai pada September mendatang, Shin tae-yong dipastikan memanggil 26 pemain untuk Timnas Indonesia.

Meski demikian, Raven masih belum mendapatkan promosi dari sang pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Ketika dijumpai oleh media pada Jumat (16/8/2024) kemarin, ketika menyaksikan laga Liga 1 antara Malut United kontra Persebaya di Jakarta, Shin Tae-yong ditanyakan tentang Raven.

STY mengaku sudah melihat langsung kualitas Raven, dan menilai bahwa sang penyerang muda masih butuh waktu untuk membuktikan diri.

“Saya dulu ketika berangkat langsung ke Belanda, pemain tersebut saya lihat ada kekurangan, jadi harus step by step,” kata Shin Tae-yong.

Sang pelatih asal Korea Selatan tidak menutup kemungkinan untuk memanggil Raven ke Timnas Indonesia pada suatu hari nanti.

Dia pun memberi saran agar Raven bisa mendapatkan promosi ke tim senior Indonesia, dan berjanji akan terus memantau.

“Dia harus membawa suasana yang baik agar dia berkembang sendiri dan jangan sampai tidak fokus meningkatkan potensi dan kemampuannya,” tutur STY.

“Kita akan lihat bagaimana prosesnya nanti,” pungkas pelatih yang pernah mendampingi Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut.

Namun, persaingan di Timnas Indonesia untuk posisi striker diperkirakan tidak akan mudah ditembus.

Sebab, selain Raven, PSSI berpotensi menaturalisasi dua striker lagi, yaitu Ole Romeny dan Mauro Ziljstra.

Oleh karena itu, sang striker berusia 18 tahun, Raven, perlu menunjukkan kualitasnya bahwa dirinya memang bisa menjadi senjata STY di lini serang. (rda)