tvOnenews.com - Asisten pelatih Timnas Indonesia Nova Arianto mengungkapkan jika Shin Tae-yong cukup terkejut mengetahui ada anak asuhnya yang punya IQ rendah.
Nova Arianto pun mengatakan kalau Shin Tae-yong meminta agar staf pelatih Timnas Indonesia memberikan perhatian khusus kepada pemain tersebut.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong pernah memanggil banyak pemain untuk memperkuat Timnas Indonesia semenjak ditunjuk PSSI untuk menukangi skuad Garuda pada 2019.
Baik pemain lokal ataupun keturunan, silih berganti mereka dipilih oleh Shin Tae-yong untuk mengisi peran di lini permainan Timnas Indonesia.
Maka tak mengherankan apabila banyak perbedaan sifat maupun karakter dari sejumlah pemain Timnas Indonesia pilihan Shin Tae-yong tersebut.
Berdasarkan hal itu, asisten pelatih Timnas Indonesia yakni Nova Arianto mengatakan bahwa ada hal unik terkait pemain pilihan Shin Tae-yong di skuad Garuda.
Eks pemain Persib Bandung itu mengutarakan bahwa Shin Tae-yong sempat terkejut saat mengetahui kalau ada pemain Timnas Indonesia yang IQ-nya rendah.
Shin Tae-yong memang sangat memperhatikan kecerdasan dari para pemain agar nantinya mudah menerima instruksi yang dia berikan saat bertanding.
Dalam sebuah wawancara bersama Exco PSSI Arya Sinulingga, Nova Arianto menjelaskan bahwa Shin Tae-yong pernah meminta pemain Timnas Indonesia untuk menjalani tes IQ.
“Coach Shin selalu sampaikan, sepak bola sekarang kita membutuhkan orang-orang yang cerdas,” terangnya.
Pelatih asal Korea Selatan itu lantas merasa terkejut setelah mengetahui hasil tes tersebut lantaran ada pemain Timnas Indonesia yang IQ-nya rendah.
“Berapa pemain, saya enggak usah sebut namanya, ada si A. Coach coba cek ini IQ-nya berapa dan kebetulan kami punya staf, ada yang pernah melakukan tes kepada pemain-pemain tersebut,” ujar Nova.
“Akhirnya setelah dilihat, tuh kan coach benar segini, dia masuknya di level bawah,” ucap pelatih yang kini menukangi Timnas Indonesia U16 itu.
Oleh sebab itu, Shin Tae-yong lantas meminta agar staf pelatih Timnas Indonesia tidak memberikan instruksi kepada pemain yang dimaksud.
“Pemain itu tidak bisa diberikan input atau arahan yang sangat banyak. Jadi yang simpel-simpel saja,” jelasnya.
Nova Arianto bahkan mencontohkan kalau pemain tersebut menjadi sulit untuk menerjemahkan keinginan Shin Tae-yong apabila diberikan instruksi tertentu.
“Jadi pernah satu main pemain itu dimarahin, (dia) itu makin ngeblank, jadi panik karena dia engak bisa mikir lagi, mau ke mana lagi,” katanya dilansir dari YouTube Arya Sinulingga.
Berkat kondisi tersebut, Shin Tae-yong akhirnya membiarkan pemain tersebut bermain tanpa terlalu banyak diberikan instruksi.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (Source: PSSI)
“Akhirnya coach Shin sampaikan saat kita mau bicara, udah jangan banyak bicara, biarin dia main aja,” tandas Nova.
Hal ini dilakukan supaya pemain tersebut bisa tampil tanpa tekanan seperti yang sebelumnya pernah terjadi saat dia diberikan arahan.
“Kalau kita banyak bicara, dia nanti enggak bisa mikir, pemain ini biarin saja,” pungkasnya.
Kini, Shin Tae-yong akan bersiap jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, sementara Nova Arianto tengah fokus bersama Timnas Indonesia U16. (han)
Load more