tvOnenews.com - Pelatih Australia, Graham Arnold, mengatakan bahwa bertanding di Stadion Gelora Bung Karno di hadapan puluhan ribu penonton justru bisa rugikan Timnas Indonesia.
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia akan menghadapi Australia hari ini di Stadion Gelora Bung Karno dalam laga kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Sebelumnya, Timnas Indonesia berhasil meraih 1 poin usai menahan imbang Arab Saudi.
Keberhasilan tersebut membuat Timnas Indonesia mendapat sorotan dari banyak pihak.
Kini Timnas Indonesia mengincar hasil menang lawan Australia di kandang sendiri, di hadapan puluhan ribu pendukungnya.
Pelatih Australia, Graham Arnold dalam konferensi pers Senin (9/9) pun mengomentari soal dukungan suporter Timnas Indonesia yang akan memenuhi Stadion GBK.
"Tetapi terkait atmosfer itu, bisa saja berdampak ke dua tim, baik tim kandang mau tandang," ungkap pelatih Australia.
Menurut pelatih Australia tersebut, banyaknya penonton yang hadir di stadion justru akan memberikan tekanan kepada para pemain tuan rumah.
"Penonton yang banyak juga dapat memberikan tekanan besar pada pemain mereka sendiri dan memberikan tekanan besar pada performa mereka sendiri," ujar pelatih Australia.
Sementara itu, pelatih Australia mengaku sudah punya banyak pengalaman bertanding di kandang lawan di hadapan pendukung tuan rumah yang begitu banyak.
"Kami sudah punya pengalaman tampil di stadion besar dengan pendukung tuan rumah yang banyak," kata pelatih Australia.
Secara tidak langsung pelatih Australia ingin menyatakan bahwa timnya punya lebih banyak pengalaman dibanding Timnas Indonesia.
Selain itu, kehadiran suporter Timnas Indonesia di GBK menurut pelatih Australia sebagai sebuah kerugian bagi Skuad Shin Tae-yong karena akan memberikan tekanan pada para pemain.
Australia nampaknya akan berusaha keras untuk mencuri poin setelah sebelumnya dikalahkan oleh Bahrain.
Sementara Timnas Indonesia akan terus berjuang demi mengamankan posisi di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
(far)
Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini
Load more