tvOnenews.com - Ragnar Oratmangoen menjadi sorotan ketika dirinya tiba-tiba menghilang dari makan malam Timnas Indonesia di sela persiapan laga melawan Australia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Striker yang akrab disapa 'Wak Haji' ini ternyata pergi untuk bertemu dengan sosok penting, Sihar Sitorus, pemilik klub Liga Belgia, FC Dender.
Pertemuan ini diungkap oleh akun Instagram @nusantara.ballers, yang menunjukkan Ragnar duduk di samping Sihar di sebuah restoran.
Menurut unggahan tersebut, Ragnar meninggalkan sesi makan malam bersama rekan setimnya demi bertemu sang pemilik klub.
"Tidak terlihat saat makan malam bersama skuad Garuda, ternyata Ragnar makan malam dengan Pemilik FC Dender, Sihar Sitorus," tulis Nusantara Ballers yang memperlihatkan Ragnar duduk di samping Sihar Sitorus.
Sihar Sitorus dikenal sebagai seorang pengusaha dan politikus yang menjabat sebagai anggota Komisi XI DPR RI.
Pertemuan Ragnar dan Sihar tentu menarik perhatian, mengingat Ragnar baru saja bergabung dengan FC Dender setelah berpisah dari klub Eredivisie, Groningen.
Meski belum debut di FC Dender, kehadiran Ragnar di Timnas Indonesia memberikan dampak besar pada perjalanan tim di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Performa Ragnar di lapangan patut diacungi jempol, terutama setelah ia tampil gemilang dalam pertandingan melawan Arab Saudi.
Pada laga pembuka Grup C, Ragnar menjadi salah satu pahlawan Garuda dengan berhasil menahan imbang Arab Saudi 0-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (6/9/2024).
Dengan peran pentingnya, Ragnar diharapkan dapat terus tampil konsisten dalam laga berikutnya, terutama dalam menghadapi Australia.
Pertandingan Indonesia kontra Australia yang berlangsung di SUGBK pada Selasa (10/9/2024) berakhir dengan hasil imbang tanpa gol, 0-0.
Ragnar tampil solid dalam laga ini, meski tidak mencetak gol, kontribusinya di lini depan sangat terasa. Beberapa media online melaporkan bahwa Ragnar menjadi ancaman serius bagi lini pertahanan Australia.
Misalnya, laporan dari Bolasport menyebutkan bahwa Ragnar berhasil menciptakan beberapa peluang berbahaya di depan gawang lawan, meskipun tendangan kerasnya pada menit ke-60 masih bisa ditepis kiper Australia .
Di sisi lain, media Tribunnews juga memberikan ulasan mengenai permainan Ragnar yang dinilai cukup kreatif dan energik.
Ragnar berperan penting dalam menggerakkan serangan Indonesia meski akhirnya harus puas dengan hasil imbang.
Pemain berdarah Maluku-Belanda ini beberapa kali melakukan penetrasi ke lini pertahanan Australia dan memberikan umpan matang kepada rekan-rekannya di lini depan .
Selama pertandingan melawan Australia, Ragnar terlihat semakin matang dalam mengolah bola. Ia berusaha memanfaatkan setiap peluang yang didapat untuk membawa Indonesia unggul.
Sayangnya, meski banyak peluang yang diciptakan, lini pertahanan Australia bermain sangat disiplin dan berhasil menggagalkan serangan-serangan yang dibangun oleh Tim Garuda.
Menjelang akhir pertandingan, Ragnar sempat membuat aksi solo run yang memukau di sisi kiri lapangan, namun upayanya tersebut gagal berbuah gol.
Banyak pihak yang memuji penampilan Ragnar di pertandingan ini, salah satunya adalah pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Shin Tae-yong menyatakan bahwa Ragnar adalah salah satu pemain yang memberikan pengaruh besar pada pola permainan Timnas, dan ia yakin Ragnar bisa terus berkembang di masa mendatang .
Dengan hasil imbang ini, Timnas Indonesia masih memiliki peluang besar untuk melaju ke fase berikutnya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ragnar diharapkan bisa terus menunjukkan konsistensi dalam permainannya, baik di level klub maupun bersama Timnas.
Pasca pertandingan melawan Australia, Ragnar dikabarkan akan segera bergabung dengan FC Dender untuk persiapan debutnya di Liga Belgia setelah selesai masa FIFA Matchday.
Hal ini menjadi momen penting bagi Ragnar, mengingat ia baru saja merampungkan transfernya ke klub tersebut.
Dalam berbagai wawancara, Ragnar mengungkapkan rasa bangganya bisa membela Timnas Indonesia dan bermain di kompetisi internasional seperti Kualifikasi Piala Dunia.
Selain itu, ia juga merasa senang dengan kesempatan yang diberikan untuk bermain di Eropa, terutama dengan klub barunya, FC Dender.
"Saya berharap bisa memberikan yang terbaik, baik untuk Timnas Indonesia maupun klub baru saya di Belgia. Setiap pertandingan adalah pembelajaran, dan saya akan terus bekerja keras untuk menjadi lebih baik," ujar Ragnar.
Penampilan Ragnar Oratmangoen yang semakin meningkat, baik di Timnas maupun klub, membuatnya menjadi salah satu pemain kunci yang layak untuk terus diperhitungkan.
Kinerjanya di lapangan, ditambah dengan dukungan penuh dari pelatih dan klubnya, membuka peluang besar bagi karier internasionalnya kedepannya. (udn)
Load more