Jakarta, tvOnenews.com - Pemain keturunan yang digadang-gadang akan dinaturalisasi, Mauro Zijlstra memberikan tanggapan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- baru saja melakoni dua laga awal Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Hasilnya, Jay Idzes dkk sukses menahan imbang dua tim raksasa Asia, yakni Arab Saudi (1-1) dan Australia (0-0) pada 6 dan 10 September 2024 lalu.
Dua hasil imbang itu membuat Timnas Indonesia menempati peringkat keempat pada klasemen sementara Grup C dengan torehan dua poin.
Pasukan Shin Tae-yong berada di bawah Jepang (6 poin), Arab Saudi (4 poin), dan Bahrain (3 poin).
Selain juara dan runner-up grup yang lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, tim peringkat ketiga dan keempat berhak mengikuti putaran keempat.
Sehingga, peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar.
Skuad Garuda akan kembali melanjutkan perjuangannya di putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bulan depan.
Tim besutan Shin Tae-yong itu bakal bertandang ke markas Bahrain dan China yang dimainkan pada 10 dan 15 Oktober 2024 mendatang.
Belakangan ini, Mauro Zijlstra berbicara soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 kepada media Belanda, Voetbal Primeur.
Striker berusia 19 tahun itu menilai Timnas Indonesia memiliki kans untuk lolos ke Piala Dunia, namun bukan di edisi 2026 tapi edisi 2034.
“Piala Dunia 2026 mungkin datang terlalu cepat, tapi Indonesia berpotensi menuju Piala Dunia. Saya kira dalam sepuluh tahun ke depan," kata Mauro Zijlstra, dikutip dari Voetbal Primeur.
Bomber FC Volendam U-21 itu melihat peluang Timnas Indonesia lolos Piala Dunia terbuka karena terbukti mampu menahan imbang Arab Saudi dan Australia.
Selain itu, Timnas Indonesia diperkuat oleh banyak pemain berkualitas seperti Jay Idzes, Maarten Paes, hingga calon pemain naturalisasi baru, Mees Hilgers.
"Anda melihat nama-nama yang semakin besar (Mees Hilgers, red) masuk, dan Anda bisa melihatnya dari hasil 1-1 melawan Australia dan 0-0 melawan Arab Saudi. Tentu ada peluang di masa depan," ujar Mauro Zijlstra.
Terlepas dari hal itu, Mauro Zijlstra mengaku sudah menyerahkan sejumlah dokumen kepada PSSI untuk segera melakukan proses naturalisasi.
Namun menurut Sekjen PSSI, Yunus menjelaskan bahwa proses naturalisasi bomber FC Volendam U-21 tersebut belum diajukan.
(yus)
Load more