Menurut penyerang FC Dordrecht U-21 itu, gol Aditya Warman merupakan puncaknya, yang membuat pertahanan Maladewa runtuh seketika.
"Dan itulah mengapa kami bisa menembus pertahanan dari Maldives. Dan kami berkata kepada satu sama lain ketika 1-0 akan jatuh. Mereka akan jatuh banyak gol lain, dan Anda melihat kami bisa membuat skor berubah menjadi 2-0, 3-0, 4-0," tutup striker 18 tahun itu. (ant/rda)
Load more