tvOnenews.com - Setelah berhasil merebut dua poin saat berjumpa dengan Arab Saudi dan Australia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia akan kembali melanjutkan perjalanan mereka pada bulan Oktober ini.
Timnas Indonesia arahan Shin Tae-yong dijadwalkan melakoni dua laga tandang menghadapi Bahrain dan China.
Pertandingan menghadapi Bahrain dan China merupakan dua laga penting untuk Timnas Indonesia bisa merebut poin penuh.
Daftar negara yang lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 (Sumber : AFC)
Pasalnya, jika dibandingkan dengan pesaing lain di Grup C, potensi mencuri poin dari Bahrain dan China lebih besar untuk Timnas Indonesia.
Selain dengan Bahrain dan China, di grup C sendiri Timnas Indonesia harus bersaing dengan 3 negara langganan Piala Dunia yakni Arab Saudi, Australia dan Jepang.
Maka tak heran jika perjumpaan Timnas Indonesia dengan Bahrain dan China menjadi peluang besar untuk Skuad Garuda mencuri poin penuh.
Hal Itu juga yang diungkapkan oleh Media asal Vietnam, SOHA.Vn, yang menyebutkan jika Timnas Indonesia secara realistis bisa bersaing dengan Bahrain dan China memperebutkan posisi 4 klasemen.
Menurut SOHA, Bahrain dan China bukanlah kekuatan besar di Asia sehingga anak asuh Shin Tae-yong masih memiliki peluang lolos ke babak selanjutnya.
Timnas Bahrain (sumber: ANTARA/HO-AFC)
Bukan hanya itu, dalam artikel lainnya mereka menuliskan jika ini adalah waktu yang tepat untuk TImnas Indonesia membalaskan dendam atas kekalah terbesar yang skuad garuda alami 12 tahun lalu.
Pasalnya, Timnas Indonesia pernah mengalami kekalahan terbesarnya saat menghadapi Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2014.
"Lebih dari 12 tahun lalu, tepatnya pada 29 Februari 2012, tim Indonesia menghadapi Bahrain di kualifikasi Piala Dunia 2014. Ini menjadi pertemuan terakhir kedua tim. Saat itu, Irfan Bachdim dan kawan-kawan kalah dari tim tuan rumah dengan skor 0-10," tulis SOHA.vn dalam artikelnya.
Itu merupakan kekalahan terbesar yang pernah dialami Timnas Indonesia sepanjang sejarah.
"Hingga saat ini, kekalahan tersebut masih menjadi kekalahan terbesar sejak timnas Indonesia berdiri," sambungnya.
Timnas Indonesia (Sumber : FOTO ANTARA/Prasetyo Utomo/pras/12)
Kita tahu jika Timnas Indonesia dibawah arahan Aji Santoso itu tidak bisa tampil dengan kekuatan terbaiknya karena terjadi dualisme di Federasi dan Liga.
Aji Santoso pun hanya bisa mengandalkan pemain sedanyanya bahkan yang baru pertama kali membela Timnas Indonesia.
Irfan Bachdim, Diego Michiels dan Ferdinan Sinaga didampingi banyak pemain yang baru menjalani debut di laga tersebut seperti Gunawan Dwi Cahyo, Aditya Putra Dewa hingga Hengki Ardiles.
Kini dengan skuad yang lebih mumpuni dimana dihuni banyak pemain keturunan yang berlaga di Eropa bukan tidak mungkin Timnas Indonesia bisa membalaskan dendam 12 tahun lalu.
Laga antara Timnas Indonesia vs Bahrain sendiri akan berlangsung pada Kamis, 10 Oktober 2024.
Sementara pertandingan antara Timnas Indonesia vs China digelar pada hari Selasa, 15 Oktober 2024.
(akg)
Load more