Jakarta, tvOnenews.com - Maarten Paes akui mengalami kesulitan imbas sistem yang diterapkan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat sang penjaga gawang melakoni debutnya.
Kiper berusia 26 tahun tersebut melakoni dua pertandingan pertamanya bersama skuad Garuda pada September 2024 lalu, dengan menghadapi Arab Saudi dan Australia.
Paes bermain dengan apik, membantu Timnas Indonesia meraih dua poin dari dua pertandingan melawan kedua negara raksasa Asia tersebut.
Skuad Garuda hanya kebobolan sekali dalam dua laga tersebut, yang terjadi dalam laga kontra Arab Saudi yang berakhir 1-1, selagi pertandingan melawan Australia diakhiri dengan skor 0-0.
Paes menggagalkan satu penatli yang dilakukan oleh Salem Al-Dawsari untuk Arab Saudi, selagi melakukan lima penyelamatan di partai melawan Australia.
Namun begitu, kiper yang membela klub Amerika Serikat, FC Dallas, tersebut mengaku memiliki kesulitan ketika membela Timnas Indonesia.
Pasalnya, dia harus menyesuaikan diri dengan sistem permainan yang diterapkan oleh Shin Tae-yong, karena itu berbeda dengan yang dimainkan di FC Dallas.
Selain itu, penjaga gawang berusia 26 tahun itu juga perlu menyesuaikan diri dengan rekan-rekan bermain yang berbeda.
Kendati begitu, Paes meresponsnya dengan positif dan menjadikannya sebagai kesempatan untuk belajar.
“Saya harus terbiasa bermain dalam sistem yang berbeda dan rekan bermain yang berbeda,” kata Paes dalam wawancara yang dirilis FC Dallas di media sosial Instagram mereka pada Rabu (2/10/2024).
“Sebagai contoh, Timnas Indonesia bermain dengan sistem yang sangat berbeda dengan FC Dallas. Itu juga menjadi pengalaman belajar yang sangat bagus untuk saya,” tambahnya.
Meski menyelamatkan satu penalti, Paes adalah sosok yang patut disalahkan untuk penalti tersebut karena dialah yang melakukan pelanggaran.
Beruntungnya, eks kiper FC Utrecht itu mampu membuktikan kapasitasnya dengan menghalau penalti Salem Al-Dawsari.
Paes mengaku tak heran jika ada sedikit kekacauan dalam debutnya, namun dia bertekad untuk memberikan kesan pertama yang bagus.
“Saya pikir setiap pengalaman pertama, baik itu bermain di pertandingan All-Star, tim nasional, atau klub baru di awal akan sedikit kacau,” lanjut Paes.
“Tetapi saya rasa sangat penting untuk memberi kesan pertama yang baik karena itu akan membentuk dan menentukan arah hubungan yang akan dibangun,” pungkasnya.
Pada Oktober ini, Maarten Paes akan kembali diandalkan Shin Tae-yong karena masuk dalam daftar 27 pemain Timnas Indonesia yang diumumkan pada Rabu (2/10/2024) pagi WIB.
Sebagai informasi, skuad Garuda akan melakoni dua laga tandang melawan Bahrain pada 10 Oktober 2024 dan China pada lima hari kemudian. (rda)
Load more