Jakarta, tvOnenews.com - Maarten Paes membandingkan dukungan suporter Timnas Indonesia dengan Belanda usai merasakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno.
Timnas Indonesia membawa hasil menggembirakan usai meraih hasil imbang melawan Arab Saudi di laga pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Bermain di Stadion King Abdullah Sports City, Timnas Indonesia mampu menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1 pada 6 September 2024.
Laga tersebut juga menjadi tempat bagi Maarten Paes merasakan debut bersama skuad Garuda sejak resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Dalam laga tersebut, Maarten Paes melakukan beberapa penyelamatan fenomenal yang salah satunya menahan tendangan penalti Arab Saudi.
Tantang berikutnya hadir ketika pasukan Shin Tae-yong harus menghadapi peringkat ke-25 ranking FIFA Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Bagi kiper FC Dallas tersebut, pertandingan melawan Australia merupakan kali pertama bermain di hadapan puluhan ribu suporter Indonesia.
Dalam pertandingan yang berakhir sama kuat 0-0 tersebut, penonton yang hadir mencapai 70.000 orang sehingga menciptakan atmosfer fantastis.
Maarten Paes pernah merasakan puluhan pertandingan dengan disaksikan langsung oleh ribuan orang penonton di stadion selama kariernya.
Namun, pemain berusia 26 tahun tersebut menyebut bahwa bermain di stadion bersejarah milik bangsa Indonesia itu merupakan puncaknya.
"Saya rasa ini adalah momen puncak karier saya sejauh ini dalam hal bermain di hadapan penggemar sendiri," ujar Paes kepada laman FC Dallas.
Saat masih berkarier di Belanda, dia mengaku pernah bermain dalam sebuah pertandingan dengan 60.000 ribu pasang mata hadir.
"Saya pernah bermain di stadion Ajax, yang dihadiri 60.000 orang, tetapi kemudian mereka mencemooh dan membenci Anda," katanya.
Maarten Paes mengungkapkan, suporter Timnas Indonesia memberikan energi yang sangat besar untuk para pemain di lapangan.
"Ini adalah pertama kalinya mereka benar-benar ada untuk kami di sana. Sekali lagi, saya merasa begitu tenang dan merasakan energinya, hampir seperti Anda harus melakukannya untuk mereka. Dan itu luar biasa," katanya.
"Untungnya, permainan berkembang sedemikian rupa sehingga saya dapat banyak membantu tim," pungkasya.
Load more