Di Depan Madam Pang, Erick Thohir 'Pamer' Pendapatan PSSI Tahun Ini: Terbesar Sepanjang Masa

Jakarta, tvOnenews.com - Di depan Presiden Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam alias Madam Pang, Erick Thohir, 'memamerkan' pendapatan PSSI tahun ini.

Madam Pang berkunjung ke Indonesia untuk bertemu dengan Erick Thohir selaku ketua umum PSSI pada Rabu (2/10/2024).

Dalam pertemuan tersebut, Madam Pang dan Erick Thohir membahas soal perkembangan sepak bola di Asia Tenggara.

Selain itu, Erick Thohir dan Madam Pang pun menyebut bahwa di masa depan tidak menutup kemungkinan kerja sama antara Indonesia dan Thailand.

Menariknya, Erick Thohir di depan Madam Pang menyebut bahwa pendapatan PSSI pada tahun ini mencapai 3 miliar USD atau setara Rp46 miliar.

"Pendapatan kami tahun ini sekitar 3 Miliar USD, ini adalah pendapatan terbesar yang pernah ada di federasi kami," ujar Erick Thohir dikutip dari channel YouTube-nya.

Selama menjabat sebagai ketua umum, Erick Thohir telah melakukan beberapa perubahan untuk membuat sepak bola Indonesia semakin berkembang.

Salah satunya adalah transformasi di Liga 1 dan Liga 2 khususnya soal perwasitan yang dinilai saat ini menjadi masalah untuk kompetisi domestik.

Sumber :

• Persija

"Kami telah melakukan banyak transformasi di sistem liga khususnya untuk perwasitan," kata pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.

Demi meningkatkan kualitas wasit, PSSI pun bekerja sama dengan Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) untuk mendatangkan kepala perwasitan, Yoshizumi Ogawa.

Ini kenapa kami bekerja sama dengan sepak bola Jepang. Kepala perwasitan kita Yoshizumi Ogawa dari Jepang, untuk mereview semua sistem perwasitan di Indonesia," ucapnya.

Selain itu, PSSI pun meningkatkan kesejahteraan wasit mulai dengan pendapatan yang lebih tinggi dan jaminan asuransi kesehatan.

"Kita percaya, dengan baiknya sistem perwasitan, kita juga bisa mempunya liga yang baik," imbuhnya.

"Karena saat ini liga kita ranking 6 di Asia Tenggara dan nomor 26 di Asia. Kami terus mentransformasi PSSI untuk menjadi profesional, terbuka, dan juga kita mempunyai target KPI," ujarnya. (fan)