Jakarta, tvOnenews.com - Bek FC Copenhagen, Kevin Diks menyebut Timnas Indonesia memiliki peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Skuad Garuda tergabung di Grup C bersama Jepang, Arab Saudi, Australia, Bahrain, dan China di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dalam dua laga awal grup neraka tersebut, pasukan Shin Tae-yong berhasil mengimbangi Arab Saudi 1-1 dan Australia 0-0.
Dua hasil imbang itu membuat Timnas Indonesia kini bertengger di peringkat keempat pada klasemen sementara Grup C dengan dua poin.
Nantinya, dua tim teratas setiap grup berhak lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, sementara posisi ketiga dan keempat akan lanjut ke putaran keempat untuk memperebutkan tiket tersisa.
Timnas Indonesia sendiri secara realistis ditargetkan bisa finis di peringkat ketiga atau keempat agar masih bisa menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026.
Dalam dua laga terdekat, Timnas Indonesia akan menghadapi dua lawan tak kalah berat yakni Bahrain dan China.
Skuad Garuda lebih dulu akan bertandang ke markas Bahrain di Stadion Nasional Bahrain pada 10 Oktober 2024 malam WIB.
Timnas Indonesia setelah itu kembali melakoni laga away kontra China di Qingdao Youth Football Stadium pada 15 Oktober 2024 malam WIB.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memanggil 27 pemain terbaiknya termasuk Mees Hilgers dan Eliano Reijnders untuk dua laga tersebut.
Deretan pemain naturalisasi lain seperti ada Jay Idzes, Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, hingga Rafael Struick juga turut dibawa STY.
Belakangan ini, salah satu pemain keturunan Indonesia yang diisukan dibidik PSSI, Kevin Diks memberikan pandangannya soal Timnas Indonesia.
Bek FC Copenhagen itu menilai bahwa skuad Garuda memiliki peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2026 setelah mengalami kemajuan yang pesat di tangan Shin Tae-yong.
Bahkan, Kevin Diks memprediksi peluang itu akan semakin lebar jika Timnas Indonesia lebih banyak diperkuat oleh pemain keturunan.
"Timnas Indonesia berkembang sangat-sangat pesat, dan semakin banyak pemain yang seperti saya, memiliki dua kewarganegaraan yang datang," kata Kevin Diks, dikutip dari Bold.
"Mereka sebenarnya mempunyai peluang untuk lolos ke Piala Dunia kali ini, dan mereka mungkin memiliki peluang lebih besar jika lebih banyak pemain (naturalisasi) yang akan datang," tambahnya.
Sebagai informasi tambahan, kakek dan nenek dari pihak ibu pemain berusia 27 tahun itu lahir di Indonesia sebelum pindah ke Belanda.
Kevin Diks sendiri lahir di kota Apeldoorn dan juga pernah mewakili Belanda di tingkat U-21.
Pemain bertahan itu memiliki garis keturunan Indonesia sehingga masih bisa mewakili skuad Garuda karena belum pernah main di level senior Belanda.
Kevin Diks pun mengungkapkan bahwa agennya telah dihubungi PSSI melalui telepon dan pemain berusia 27 tahun itu memberi sinyal membela Garuda.
"Mereka (PSSI) menelpon agen saya untuk pertama kalinya," ujar Kevin Diks kepada Bold, dilansir Kamis (3/10/2024).
"Tentu saja merupakan suatu kehormatan besar bahwa mereka berpikir saya akan menjadi tambahan yang berharga bagi tim," kata Kevin Diks sambil tersenyum lebar.
Namun, belum ada pernyataan resmi dari PSSI terkait pemain keturunan asal Belanda itu apakah masuk daftar pemain naturalisasi atau tidak.
(yus)
Load more