4 Tahun Disekolahkan di Uruguay Supaya Jadi Bintang Besar Timnas Indonesia, Eks Wonderkid ini Malah Gagal Total Jadi Harapan

tvOnenews.com - Salah satu pemain bintang yang bersinar bersama Timnas Indonesia dan dikirim ke Uruguay kini justru gagal penuhi harapan. 

Meski menimba ilmu sepak bola selama empat tahun di Uruguay, bintang timnas ini tak mampu mewujudkan impiannya di dunia sepak bola.

Ia bahkan mengambil jalan memutar dan meninggalkan lapangan hijau untuk mengejar mimpi lain dan memasuki dunia industri hiburan.

Syamsir Alam adalah sosok mantan pemain Timnas Indonesia U-23 yang pernah menjadi bintang.

Sumber :

• Instagram @syamsir11alam

Syamsir Alam pernah dikenal sebagai pemain sepak bola Indonesia yang berposisi sebagai striker dengan skill mumpuni. 

Bahkan ia juga terpilih sebagai wonderkid di Timnas Indonesia yang pernah menjadi harapan besar para pecinta sepak bola Tanah Air.

Melansir dari YouTube AkitoFootbal, Rabu (22/11/23) Syamsir Alam sempat dinobatkan sebagai pencetak gol tercepat sepanjang sejarah timnas Indonesia. 

Pria kelahiran 6 Juli 1992 ini pun digadang-gadang bisa menjadi pemain bintang masa depan Indonesia. 

Putra Edinas Sikumban dan Yuliana ini berteman sejak kecil dan menggeluti sepak bola. 

Di awal kariernya, Syamsir Alam sukses mengikuti timnas junior U-14 di Kejuaraan Asia di Bangkok, Thailand. 

Sumber :

• Instagram @Syamsir11alam

Sebelumnya, Syamsir belajar di Sociedad Anonyma Deportiva (SAD) di Uruguay selama empat tahun. 

Setelah kembali ke Jepang pada tahun 2007, ia mewakili turnamen kualifikasi Piala Asia U-19 yang diadakan di Vietnam. 

Syamsir Alam mengejutkan para pecinta sepak bola tanah air dengan penampilan gemilang dan maksimalnya pada pertandingan tersebut. 

Kariernya terus melambung hingga  resmi bergabung dengan tim CS Vise pada tahun 2011 dan semakin terkenal sebagai pemain jenius di Timnas Indonesia. 

Berkat performa apiknya, Syamsir Alam ditugaskan memperkuat Timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2013.

Pada Januari 2023, Syamsir Alam dipinjamkan ke klub Amerika DC United untuk mencoba karir internasional. Namun sayang, performanya di lapangan  DC United justru menurun. 

Melihat situasi tersebut, Syamsir Alam kembali ke tanah air dan bergabung dengan Sriwijaya FC. Namun, sekali lagi ia tak mampu memenuhi ekspektasi bermain. 

Syamsir kemudian pindah ke Perita Bandung Raya (PBR) dan Persiva Balikpapan untuk memulihkan kegagalannya. 

Sejak saat itu, Shamshir Alam  memutuskan untuk mengakhiri kariernya sebagai pemain sepak bola dan terjun ke dunia hiburan Tanah Air. (udn/tsy)