Curhat Thom Haye yang Dibuat Jengkel Setengah Mati Jelang Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jakarta, tvOnenews.com - Thom Haye menyampaikan isi hatinya karena dibuat jengkel setengah mati saat membela klubnya sebelum memperkuat Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Skuad Garuda akan melanjutkan petualangannya di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Oktober ini.

Tim asuhan Shin Tae-yong telah meraih dua poin dari dua laga pertamanya melawan Arab Saudi dan Australia pada September lalu.

Dalam dua laga tersebut, Timnas Indonesia bermain imbang dengan skor 1-1 saat melawan Arab Saudi di Jeddah.

Kemudian, skuad Garuda bermain dengan skor 0-0 pada saat menjamu Australia di Jakarta pada partai kedua.

Timnas Indonesia kini akan melakukan dua kali lawatan dengan melawan Bahrain dan China pada 10 dan 15 Oktober 2024 mendatang.

Thom Haye masuk dalam skuad yang dipanggil oleh Shin Tae-yong, dan bahkan termasuk pemain abroad yang pertama yang tiba di Bahrain.

Namun, sebelum membela Timnas Indonesia, sang gelandang berusia 29 tahun sejatinya sempat dibuat kesal pada pekan lalu.

Sebab, klubnya, Almere City, kembali menderita kekalahan dengan skor 0-1 saat menghadapi Willem II pada Sabtu (5/10/2024) dini hari WIB lalu.

Sumber :

• kolase tim tvOnenews.com

Itu merupakan kekalahan untuk tiga laga beruntun bagi Almere City di Eredivisie Liga Belanda, setelah dikandaskan 0-5 oleh FC Twente, dan kemudian 0-1 oleh PEC Zwolle.

Haye sejatinya tampil baik, dengan penyedia statistik Sofascore memberikannya nilai 8,1 dalam pertandingan melawan Willem II.

Namun, performa timnya memang membuat gelandang Timnas Indonesia itu jengkel setengah mati, sebagaimana yang pernah disampaikannya pekan lalu.

“Itu mulai benar-benar sangat sulit sekarang. Tiga laga beruntun, kami memperkirakan lebih banyak gol ketimbang lawan,” kata Haye, dilansir dari Soccernews.nl.

Sumber :

• instagram.com/almerecityfc

“Kami melepaskan tembakan ke tiang gawang dan merugi di hari Minggu, yang berarti Anda tidak meraih hasil imbang dalam permainan, namun Anda menderita kekalahan,” tambahnya.

Haye merasa bahwa seakan segalanya tidak memihak kepada Almere City saat ini, sehingga membuatnya jengkel.

“Saya benar-benar merasa jengkel karenanya, karena sesuatu berjalan buruk dengan jelas bagi kami. Segalanya berjalan dengan tidak memihak kepada kami saat ini,” tandasnya.

Pada saat ini, Almere City berada di peringkat ke-17 klasemen sementara Eredivisie dengan catatan dua poin saja dari delapan laga.

Mereka berada di posisi kedua dari bawah, hanya unggul dari RKC Waalwijk yang sama sekali belum meraih poin dari delapan laga musim ini. (rda)