Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat sepak bola Justinus Lhaksana alias Coach Justin atas pernyataan AFC yang akan membahas perpindahan laga kandang Timnas Indonesia vs Bahrain.
AFC mengeluarkan pernyataan bahwa akan membahas perpindahan laga kandang Timnas Indonesia vs Bahrain usai serangan siber yang dilaporkan Bahrain ke AFC.
Coach Justin mengaku Timur Tengah seringkali merasa bahwa uang bisa melakukan segalanya, termasuk menguasai sepak bola.
"Bahrain ini ada faktor curangnya nah salah satu senjata yang mereka gunakan untuk meyakinkan meyakinkan AFC adalah di Indonesia ini banyak sekali suporter masuk masuk ke menjadi bukti biar memperkuat alasan mereka main di luar," kata Coach Justin dikutip dari kanal YouTube pribadinya, Sabtu (19/10/2024).
Coach Justin menguliti tubuh AFC dimana isi jajaran pimpinannya justru berasal dari negara yang sepak bolanya tidak berkembang.
Tak hanya Shaikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa yang merupakan warga Bahrain sebagai Presiden AFC, banyak petinggi lain yang justru dapat membantu Bahrain dalam mengajukan permintaan pindah kandang tersebut.
"Negara apa ini bisa masuk anggota, kenapa Indonesia tidak ada, saat ada kasus, bukan hanya AFC yang ambil keputusan tapi Komite Eksekutif dan pimpinan lain, Indonesia tidak bisa apa-apa sedangkan Bahrain bisa," kata Coach Justin.
Padahal di Stadion Utama Gelora Bung Karno, lanjut Coach Justin, tak pernah kejadian apapun dan bahkan tim tamu dilayani dengan baik di hotel berbintang lima.a
"PSSI harus bekerja keras untuk meyakinkan AFC walaupun, tidak tahu juga membantu atau tidak karena kekuatan itu mereka tidak punya sama sekali," kata Coach Justin.
Coach Justin pun memaparkan soal idenya untuk memecah Konfederasi Asia seperti layaknya Concacaf dan Conmebol yang memecah benua, Amerika Utara dan Amerika Selatan.
"Kenapa di kita tidak bisa, tapi untuk mewujudkan itu kita harus lobi lagi ke FIFA," kata Coach Justin.
Coach Justin kecewa karena Indonesia tak punya power di dalam lapangan maupun di luar lapangan.
"Saya berharap kita punya power tak hanya di dalam lapangan, jangka panjang, tapi juga di federasi, federasi Asia, baru ke depan kita konsisten punya suara di Asia," kata Coach Justin. (hfp)
Load more