Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Indonesia mendapat sejumlah kabar yang kurang menguntungkan jelang melawan Jepang dan Arab Saudi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Dua laga krusial yang akan dijalani tim besutan pelatih Shin Tae-yong itu bakal dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada November 2024 ini.
Timnas Indonesia lebih dulu menjamu Jepang pada Jumat, 15 November 2024 malam WIB, Jay Idzes dan kolega kemudian akan menantang Arab Saudi pada Selasa, 19 November 2024 malam WIB.
Diprediksi, bukan hal yang mudah bagi Timnas Indonesia yang menduduki peringkat 130 dunia di peringkat FIFA untuk mengalahkan Jepang (15 dunia) dan Arab Saudi (59 dunia).
Skuad Garuda saat ini berada di peringkat kelima pada klasemen sementara Grup C dengan koleksi tiga angka, hasil dari tiga kali imbang kontra Arab Saudi 1-1, Australia 0-0, Bahrain 2-2, dan kalah dari China 1-2.
Sementara itu, Jepang memimpin klasemen sementara Grup C dengan koleksi 10 poin selagi Arab Saudi membuntuti di posisi ketiga dengan perolehan lima angka.
Timnas Indonesia pernah bertemu dengan Jepang dan Arab Saudi tahun ini, hasilnya skuad Garuda kalah dari Samurai Biru 1-3 di Piala Asia 2023 pada Januari lalu dan imbang 1-1 lawan Green Falcons pada September 2024.
Namun jelang pertemuan dengan Jepang dan Arab Saudi bulan ini, Timnas Indonesia harus mendapatkan sejumlah kabar yang kurang menguntungkan. Apa saja?
1. Sejumlah Pemain Timnas Indonesia Dilanda Badai Cedera
Kabar buruk yang pertama datang dari sejumlah pemain Timnas Indonesia yang dilanda badai cedera, terbaru ada Malik Risaldi dan Ernando Ari.
Kedua penggawa skuad Garuda itu mengalami cedera yang telah dikonfirmasi oleh Persebaya Surabaya di akun Instagram resminya pada Kamis (31/10/2024).
Bajul Ijo menyatakan bahwa Malik Risaldi mengalami cedera pada kaki kirinya, sementara sang kiper Ernando Ari cedera pada bahu kirinya.
"Dua pemain Persebaya Malik Risaldi dan Ernando Ari mengalami cedera dalam pertandingan melawan PSM Makassar (Liga 1) pada 23 Oktober lalu. Malik cedera pada kaki kiri, Nando pada bahu kiri," tulis pernyataan Persebaya Surabaya.
Setelah menjalani MRI dan serangkaian pemeriksaan, mereka dalam penanganan tim medis Persebaya dan oservasi dilakukan untuk menentukan kapan mereka bisa kembali berlatih dan bermain.
Selain Malik Risaldi dan Ernando Ari, Asnawi Mangkualam juga sudah dikonfirmasi mengalami cedera oleh Port FC.
Pihak klub sudah mengkonfirmasi bahwa Asnawi mengalami cedera hamstring sehingga diperkirakan harus menepi sekitar dua hingga empat pekan.
Kapten Timnas Indonesia itu mengalami cedera saat bermain untuk Port FC di Liga Thailand melawan Nakhon Ratchasima pada 19 Oktober 2024 lalu.
Diharapkan, baik Malik Risaldi, Ernando Ari hingga Asnawi Mangkualam tidak mengalami cedera yang serius sehingga bisa segera pulih untuk membela Timnas Indonesia.
2. Lawan Timnas Indonesia Punya Pelatih Baru yang Berpengalaman Tumbangkan Juara Dunia
Kabar yang kurang baik selanjutnya adalah Arab Saudi selaku lawan Timnas Indonesia memiliki pelatih baru yakni Herve Renard yang punya pengalaman mengalahkan juara dunia, Argentina.
Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) resmi kembali menunjuk Herve Renard sebagai pelatih utama Green Falcon menggantikan Roberto Mancini pada Minggu (27/10/2024) dengan kontrak hingga akhir 2025 dan opsi perpanjangan sampai Piala Asia 2027.
Pelatih asal Perancis itu sebelumnya pernah menjabat sebagai juru taktik Arab Saudi untuk periode pertamanya pada 2019 hingga 2023.
Bahkan, Herve Renard berhasil membawa Arab Saudi mengalahkan Argentina, sang juara Piala Dunia 2022 di laga pembuka Grup C dua tahun yang lalu.
Kemenangan atas juara Piala Dunia 2022 itu membuat Arab Saudi mematahkan rekor 36 kemenangan milik Argentina, membuktikan bahwa Herve Renard bukan pelatih kaleng-kaleng dan harus diwaspadai Timnas Indonesia.
3. Timnas Indonesia Tak Bisa Diperkuat Kevin Diks
Calon pemain Timnas Indonesia yang sedang menjalani proses naturalisasi, Kevin Diks dipastikan tak bisa memperkuat skuad Garuda pada laga Timnas Indonesia vs Jepang dan Arab Saudi.
Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga menyebut sangat berat bagi Kevin Diks bermain di dua laga tersebut karena proses naturalisasi seorang pemain untuk didaftarkan ke AFC harus rampung H-7 pertandingan.
Sementara itu, adanya transisi pemerintahan baru di Indonesia saat ini seperti perubahan di kementerian atau lembaga terkait, membuat proses naturalisasi sang bek FC Copenhagen itu sedikit terhambat sehingga diperkirakan rampung pada Maret 2025.
“Jadi kemungkinan berat (Kevin Diks) untuk main di November,” kata Arya Sinulingga pada Kamis (24/10/2024).
“Kevin Diks itu kalau mau main, itu harus H-7 terakhir data masuk. Main tanggal 15, berarti data masuk minimal tanggal 8. Atau tanggal 7, dia harusnya waktu datanya. Tanggal 7, berarti harus sumpah di situ dan KTP, imigrasi, dan kawan-kawannya,” tambahnya.
“Tapi kita optimis Maret (selesai),” katanya lagi.
4. Ivar Jenner Dipastikan Absen Lawan Jepang
Kabar buruk terakhir yakni gelandang andalan Shin Tae-yong, Ivar Jenner dipastikan absen di laga Timnas Indonesia vs Jepang karena mendapatkan akumulasi kartu kuning pada dua laga terakhir.
Pemain FC Utrecht itu diganjar kartu kuning pertamanya saat Timnas Indonesia ditahan Bahrain 2-2, dan dapat kartu kuning kedua saat takluk dari China 1-2.
Meski Ivar Jenner tidak akan absen saat skuad Garuda menghadapi Jepang, tapi dia masih bisa tampil saat pasukan Shin Tae-yong menantang Arab Saudi.
(yus)
Load more