Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Vietnam, Kim Sang Sik akan bergegas ke Jakarta untuk menonton pertandingan Timnas Indonesia versus Jepang pada 15 November 2024 mendatang.
Dalam wawancara dengan Media Vietnam, Tuoi Tre Online, Kim Sang Sik mengatakan, dirinya saat ini sedang fokus mempersiapkan Timnas Vietnam demi meraih hasil baik di Piala AFF 2024.
Kim Sang Sik pun mengakui bahwa Timnas Indonesia saat ini sangat kuat dengan adanya sejumlah pemain naturalisasi.
"Saya tahu gelombang naturalisasi pemain di banyak negara Asia Tenggara diterapkan dengan sangat kuat, seperti di tim Thailand, Indonesia, dan Filipina," kata Kim Sang Sik dikutip dari Media Vietnam, Tuoi Tre Online, Jumat (1/11).
"Jumlah pemain naturalisasi di tim sudah mencapai 80-90 persen dari skuad. Dengan demikian, kekuatan timnas meningkat sangat cepat. Saya juga khawatir dengan naturalisasi tim-tim di atas dengan tim Vietnam," tambah Kim Sang Sik.
Pelatih Timnas Vietnam, Kim Sang Sik. (Foto: VFF)
Kim Sang Sik menjelaskan, pihaknya memiliki waktu tiga minggu untuk mempersiapkan tim jelang Piala AFF 2024. Saat ini Kim Sang Sik tengah fokus membenahi kebugaran fisik para pemain.
"Tim Vietnam memiliki waktu 3 minggu untuk mempersiapkan Piala ASEAN 2024 . Selama ini, saya fokus pada peningkatan kebugaran fisik, meningkatkan keterhubungan antar lini, dan meningkatkan semangat bermain para pemain.
Selain itu, demi mengalahkan Timnas Indonesia, Kim Sang Sik bersama stafnya akan menonton pertandingan Timnas Indonesia untuk mencari kelemahan skuad Garuda sebagai persiapan jelang Piala AFF 2024.
"Saya dan staf pelatih masih terus mengikuti proses persiapan tim seperti Indonesia dan Filipina. Bulan November nanti saya akan berangkat ke Indonesia dan Filipina untuk menonton pertandingan persahabatan mereka, dari situ saya akan analisa lebih mendalam," ujar Kim Sang Sik.
Diketahui, Piala AFF 2024 yang berlangsung pada Desember 2024 itu akan diikuti 10 negara terkuat di Asia Tenggara.
Timnas Indonesia tergabung dalam Grup B bersama Laos, Vietnam, Filipina, dan Myanmar. (dpi)
Load more