Cap anti-Jepang itu disematkan kepada Shin Tae-yong lantaran ucapan sang juru taktik saat masih menjabat sebagai pelatih Timnas Korea Selatan U-23. Kala itu, anak asuh Coach Shin bertemu dengan Jepang di final Piala Asia U-23 tahun 2016.
Dalam sebuah sesi konferensi pers, Shin Tae-yong mulai sesumbar, bahwa tim asuhannya bisa mengalahkan Jepang di babak final tersebut. Bahkan, ia sampai 'bernazar', bahwa nantinya ia akan mengenakan baju tradisional Korea, hanbok, jika timnya sukses membuat Jepang bertekuk lutut di laga final.
"Jika kita (Korsel U-23) mengalahkan Jepang di final, saya akan menghadiri konfrensi pers dengan memakai Hanbok," kata Shin Tae-yong saat itu.
Sayang, buah dari 'kesombongan' itu harus diterima oleh Shin Tae-yong. Sebab, justru timnya yang dibuat bertekuk lutut oleh Jepang.
Load more