tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengonfirmasi jika dirinya bakal membawa skuad U-22 ke Piala AFF 2024 ketimbang tim senior.
Keputusan itulah yang pada akhirnya membuat media asal Vietnam menuding jika Timnas Indonesia memang tidak bisa membawa tim senior ke Piala AFF 2024.
Seperti diketahui, Piala AFF 2024 akan berlangsung mulai 9 Desember mendatang. Timnas Indonesia berada satu grup dengan Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos.
Akan tetapi, gelaran Piala AFF 2024 ternyata berdekatan dengan pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan November ini.
Sebagai informasi, Timnas Indonesia akan melakoni dua laga padat di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yakni melawan Jepang (15/11/2024) dan Arab Saudi (19/11/2024).
Tidak sampai satu bulan, pasukan Shin Tae-yong harus kembali bersiap menghadapi Piala AFF 2024, turnamen bergensi di kawasan Asia Tenggara.
Alhasil, para pemain senior dikhawatirkan bakal mengalami kelelahan apabila Shin Tae-yong memaksakan mereka untuk tampil di Piala AFF 2024.
Selain itu, Piala AFF 2024 yang norabene bukan agenda resmi FIFA membuat sejumlah klub kemungkinan besar tidak akan melepas pemainnya ke Timnas Indonesia.
Oleh karena itu, pelatih Shin Tae-yong akhirnya memutuskan hanya membawa skuad U-22 ke Piala AFF 2024 sekaligus memberi pengalaman baru bagi pemain muda.
“Memang Timnas Indonesia akan datang ke Piala AFF 2024 dengan Timnas Indonesia U-22,” kata Shin Tae-yong.
“Tetapi saya akan berusaha semaksimal mungkin dan saya berharap kita bisa datang sampai ke final,” harapnya.
Kendati demikian, keputusan Shin Tae-yong ini betul-betul menuai sorotan dari media asal Vietnam soal pilihan skuad U-22 Timnas Indonesia di Piala AFF 2024.
Menurut mereka, keputusaj Shin Tae-yong membawa skuad Timnas Indonesia U-22 bukan karena memberikan pengalaman kepada pemain muda.
Namun, media Vietnam berpendapat jika Timnas Indonesia memang kesulitan memanggil pemain senior karena Piala AFF 2024 bukan agenda resmi FIFA.
“Indonesia mungkin kesulitan membawa tim terkuatnya ke Piala AFF 2024 karena turnamen tersebut jatuh di luar jeda internasional FIFA,” tulisnya.
“Pemain klub-klub Eropa mungkin tidak diizinkan kembali ke tim nasional,” kata media Vietnam VNExpress International.
Surat kabar elektronik Vietnam itu menambahkan jika Piala AFF 2024 berbarengan dengan padatnya jadwal liga Eropa, di mana klub pemain Timnas Indonesia bernaung.
Melihat situasi itu, masuk akal rasanya apabila pemain Timnas Indonesia senior tidak mungkin bisa bergabung untuk Piala AFF 2024 mendatang.
“Indonesia saat ini memiliki 16 pemain yang bermain di luar negeri, dengan lima di Belanda, empat di Inggris, tiga di Belgia, dan lainnya di AS, Italia, Australia, dan Malaysia,” paparnya.
“Namun, waktu penyelenggaraan Piala AFF bertepatan dengan berlangsungnya liga di Inggris, Belgia, Australia, dan Malaysia, sehingga menyulitkan tim nasional untuk memanggil pemain kunci kecuali negosiasi dengan klub tercapai,” lanjutnya.
Meski PSSI bisa bernegosiasi dengan klub-klub Eropa untuk melepas pemainnya ke Timnas Indonesia, namun hal itu kemungkinan sulit untuk terealisasi.
“Namun, karena Piala AFF bukan bagian dari jeda internasional FIFA, klub tidak berkewajiban melepas pemainnya,” tutupnya.
Timnas Indonesia akan melakoni laga tandang terlebih dahulu di laga pembuka grup B Piala AFF 2024 saat dihadapkan dengan tim kuda hitam Myanmar (9/12/2024).
(han)
Load more