LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pemain Timnas Indonesia U-19, Jens Raven
Sumber :
  • Antara

Jens Raven Pernah Jadi Omongan Pandit Senior, Rising Star Timnas Indonesia Itu sampai Disebut Mirip Legenda MU ini...

Pandit senior Bung Binder atau Binder Singh, pernah menganalisis gaya dan kematangan permainan Jens Raven di Timnas Indonesia U-19, katanya Rising Star itu...

Kamis, 7 November 2024 - 14:33 WIB

tvOnenews.com - Jens Raven merupakan salah satu sosok pemain muda Timnas Indonesia yang menjadi sorotan.

Ia pertama kali bergabung dengan Timnas Indonesia U-19 di bawah asuhan Indra Sjafri.

Pada saat itu, Jens Raven ikut membela skuad Garuda di Piala Dunia U-19.

Selama mengikuti turnamen Piala AFF U19 2024, Jens Raven menunjukkan performa yang luar biasa.

Baca Juga :

Pemain FC Dordrecht U-21 itu bahkan berhasil mencatatkan empat gol dari lima penampilannya di ajang tersebut.

Gol paling menentukan adalah gol Jens Raven di laga final. Ia menjadi satu-satunya pemain yang berkontribusi dalam gol yang akhirnya mengantarkan Timnas Indonesia U-19 menjadi juara AFF 2024. 

Berkat itu, penampilan Jens Raven di Piala AFF U19 2024 terus mendapat pujian dari banyak pihak, termasuk salah satu pandit senior, Bung Binder alias Binder Singh. 

Ia menganalisis peran penting Jens Raven di timnas Indonesia U-19. 

Binder Singh sebelumnya sempat menanyakan di Instagram story-nya apakah Timnas Indonesia U19 bisa menjuarai Piala AFF tanpa Jens Raven. 

"Maka itu kan di IG di Story saya, saya ada buat pertanyaan kan kira-kira tanpa Jens Raven bisa enggak kita juara? belum tentu kita juara," kata Bung Binder dikutip dari channel Youtube Bola Bung Binder.

Menurutnya, striker berusia 18 tahun itu tak hanya mampu mencetak gol. Namun, gerakan eksplosif Jens Raven membuat pemain lawan kesulitan membacanya. 
 
"Bukan karena dia bisa mencetak gol ya, tapi karena memang pergerakan dari pemain ini sangat eksplosif, sulit sekali dibaca oleh para pemain tim lawan," jelasnya.

Dengan hadirnya Jens Raven di lini depan, Timnas Indonesia mampu menampilkan level permainan berbeda. 

Pandir senior itu pun memuji gaya permainan Jens Raven. 

Jens bukanlah striker malas yang hanya menunggu bola. Namun, pemain keturunan Belanda itu juga selalu berusaha menjemput bola. 

Selain itu, Jens juga patut mendapat pengakuan atas kemampuannya dalam menciptakan peluang bagi rekan-rekan lainnya.

Karena Jens Raven bukan pemain yang menunggu bola, dia pemain yang menjemput bola, kata Bun Binder. 

"Karena Jens Raven bukanlah pemain yang menunggu bola, tapi jans Raven adalah pemain yang menjemput bola," ujar Bung Binder.

"Dan Jens Raven adalah pemain yang juga bisa create chances bagi rekan-rekan yang lain," tambahnya.

Melihat laga Semifinal AFF U19 2024 antara Timnas Indonesia U19 melawan Malaysia, Jens berulang kali memberikan umpan-umpan penting kepada rekan satu timnya. 

Sayangnya, pemain lain belum mampu melakukan eksekusi akhir secara maksimal. 

Pada laga melawan Timor-Leste, pemain FC Dordrecht U-21 tersebut juga menyumbangkan dua gol untuk tim Garuda.

Melihat  hal tersebut, pengamat sepak bola senior itu menyebut Jens Raven merupakan tipe striker yang selama ini dibutuhkan timnas Indonesia. 

"Artinya ya inilah striker yang memang selama ini kita cari," serunya.

Kematangan permainan Jens Raven juga disebut-sebut mirip dengan pemain legendaris Manchester United (MU), yakni Van Nistelrooy

Van Nistelrooy sendiri merupakan striker legendaris Belanda yang memulai karirnya pada tahun 1990-an. 

Dia bermain untuk PSV, Manchester United, Real Madrid dan Hamburg sebelum pensiun bersama Malaga pada tahun 2012.

Meski demikian, Binder Singh juga menyoroti beberapa kelemahan Jens Raven. 

Menurutnya, pemain muda tersebut masih kerap melakukan beberapa kesalahan. 

"Walaupun dia juga beberapa kali melakukan kesalahan, ya kan ada juga kesalahan yang dilakukan dalam mengontrol bola, dalam memberikan passing," jelas Bung Binder.

Namun mengingat usia Jens Raven yang masih sangat muda, ada kesan bahwa kesalahannya bukanlah masalah besar. 

"Ya tapi enggak masalah karena sama seperti Arkhan Kaka, dia juga usianya masih muda," ucap Binder.

Meski demikian, Jens Raven diharapkan bisa tetap mau belajar dari kesalahannya. 

"Tapi yang saya harapkan ya dari kesalahan-kesalahan ini mereka bisa belajar, bisa menjadi pemain yang lebih baik lagi," pungkasnya. (tsy)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sebelum Tidur Jangan Lupa Lakukan Amalan Malam Ini, Ustaz Adi Hidayat: Bisa Bebaskan Antum dari Kefakiran

Sebelum Tidur Jangan Lupa Lakukan Amalan Malam Ini, Ustaz Adi Hidayat: Bisa Bebaskan Antum dari Kefakiran

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan sebuah doa malam yang bisa bebaskan diri dari kefakiran. Berikut bacaan dari doa malam yang dibaca sebelum tidur itu.
Kronologi Detik-detik Kaki Bocah Terlindas Truk di Tangerang, Sempat Jatuh ke Kolong Mobil...

Kronologi Detik-detik Kaki Bocah Terlindas Truk di Tangerang, Sempat Jatuh ke Kolong Mobil...

"Kejadiannya di Jalan Raya Salembaran, tepatnya depan steam mobil Romauli Desa Kampung Melayu Timur, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang," ungkap Zain.
Ahli Waris Tujuh Penyadap Getah Pinus Terima Santunan

Ahli Waris Tujuh Penyadap Getah Pinus Terima Santunan

Asuransi Kitabisa memberikan santunan masing-masing sebesar Rp16.800.000 kepada ahli waris tujuh penyadap getah pinus mitra kerja Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sukabumi, Jawa Barat.
TPPAS Jatibarang Olah 1.200 Ton Sampah Warga Kota Semarang Jadi Listrik 18 Megawatt

TPPAS Jatibarang Olah 1.200 Ton Sampah Warga Kota Semarang Jadi Listrik 18 Megawatt

TPPAS Jatibarang Semarang, Jawa Tengah, yang merupakan proyek Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) sanggup mengolah 1.200 ton sampah per hari menghasilkan listrik 18 megawatt.
Alih-alih Terpuruk, Rizky Ridho dan Witan Sulaeman Justru Anggap Tekanan dari Suporter Jadi Motivasi Tambahan

Alih-alih Terpuruk, Rizky Ridho dan Witan Sulaeman Justru Anggap Tekanan dari Suporter Jadi Motivasi Tambahan

Pemain Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Witan Sulaeman mengungkapkan tekanan dari suporter merupakan motivasi tambahan yang berbuah positif untuk permainnan.
Perkara Korupsi Timah soal Kerugian Negara, Kuasa Hukum Sebut Laporan BPKP Tak Pernah Diperlihatkan di Persidangan

Perkara Korupsi Timah soal Kerugian Negara, Kuasa Hukum Sebut Laporan BPKP Tak Pernah Diperlihatkan di Persidangan

Persidangan perkara dugaan korupsi timah mengungkap sejumlah fakta terkait kerugian negara yang dinilai fantastis.
Trending
Trik ‘Licik’ Jepang Jelang Jumpa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Trik ‘Licik’ Jepang Jelang Jumpa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

AFC dan FIFA terlibat dalam skenario 'licik' Jepang untuk mengalahkan Timnas Indonesia di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Jumat (15/11/2024) malam.
Harga Tiket Pertandingan Timnas Indonesia Vs Jepang Bikin Fans Negeri Samurai Biru Kaget, Tapi Moriyasu Bilang...

Harga Tiket Pertandingan Timnas Indonesia Vs Jepang Bikin Fans Negeri Samurai Biru Kaget, Tapi Moriyasu Bilang...

Dalam waktu dekat, Timnas Indonesia menjamu Jepang pada lanjutan pertandingan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Gelora Bung Karno
Bikin Was-was Hajime Moriyasu, Jawaban Berkelas Kevin Diks saat Ditanya Apakah Bakal Bermain di Laga Timnas Indonesia Melawan Jepang

Bikin Was-was Hajime Moriyasu, Jawaban Berkelas Kevin Diks saat Ditanya Apakah Bakal Bermain di Laga Timnas Indonesia Melawan Jepang

Pemain keturunan timnas Indonesia, Kevin Diks buka menjawab soal apakah dirinua bisa bermain saat melawan Jepang di laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
Prediksi Line Up Terkuat Timnas Indonesia Vs Jepang dengan Skenario Terburuk Mees Hilgers Harus Absen karena Cedera

Prediksi Line Up Terkuat Timnas Indonesia Vs Jepang dengan Skenario Terburuk Mees Hilgers Harus Absen karena Cedera

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tampaknya harus menyiapkan skenario terburuk saat Mees Hilgers absen melawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Marselino Ferdinan Jadi Sorotan di Forum Oxford United Usai Tolak Tawaran Hampir Rp7 Miliar, hingga Kevin Diks Dipastikan Segera Bela Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan Jadi Sorotan di Forum Oxford United Usai Tolak Tawaran Hampir Rp7 Miliar, hingga Kevin Diks Dipastikan Segera Bela Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan jadi sorotan di forum Oxford United usai tolak tawaran hampir Rp7 miliar, hingga Kevin Diks dipastikan segera bela Timnas Indonesia.
Respons Netizen Thailand Usai Tahu Akan Lawan Timnas Futsal Indonesia, Salah Fokus dengan Jadwal Anyar

Respons Netizen Thailand Usai Tahu Akan Lawan Timnas Futsal Indonesia, Salah Fokus dengan Jadwal Anyar

Empat tim, Timnas Futsal Indonesia, Vietnam, Thailand dan Australia akan berebut untuk menjadi yang terbaik dalam ajang futsal tingkat ASEAN ini. 
Padahal Cuma Main di Liga 2 Belanda, Media Eropa Soroti Keputusan Timnas Indonesia yang Selalu Panggil Ivar Jenner, Katanya...

Padahal Cuma Main di Liga 2 Belanda, Media Eropa Soroti Keputusan Timnas Indonesia yang Selalu Panggil Ivar Jenner, Katanya...

Keputusan pelatih Shin Tae-yong yang selalu memanggil Ivar Jenner ke Timnas Indonesia baik kelompok umur maupun senior mendapat sorotan dari media asal Belanda.
Selengkapnya
Viral