Media Malaysia Bela dan Puji Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Tak Mampu Bawa Skuad Garuda Kalahkan Jepang

Jakarta, tvOnenews.com - Media Malaysia menyoroti Timnas Indonesia yang hancur lebur dikalahkan tim kuat di Asia, Jepang dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Turut diketahui bahwa dalam pertandingan tersebut, Timnas Indonesia digulung Jepang dengan skor 0-4. 

Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) ternyata belum cukup untuk Timnas Indonesia meredam kekuatan Jepang.

Media Malaysia, Onefootball.my menilai Timnas Jepang memang terlalu kuat untuk dihadapi skuad asuhan Shin Tae-yong.

Bukan tanpa sebab, Timnas Jepang memang saat ini tengah berada dalam performa terbaik. Jangankan Indonesia, kini Jepang sudah mampu mengalahkan negara-negara besar eropa, seperti Spanyol dan Jerman.

"Di sini Jepang terlalu kuat. Bahkan Jerman atau Spanyol yang (para pemainnya) bermain di liga papan atas sekali dikalahkan," tulis Media Malaysia itu, dikutip Sabtu (16/11).

Para Pemain Timnas Indonesia usai laga melawan Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (15/11). (Foto: Antara)

Media Malaysia itu pun kemudian membela para pemain naturalisasi Indonesia yang dihujat sejumlah pihak, karena tak mampu mengangkat performa Timnas Indonesia saat melawan Jepang.

"Tak perlu menyalahkan pemain warisan (naturalisasi) yang didatangkan. Mereka sudah berada di Putaran 3 (Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia) dan itu sudah cukup baik sebagai permulaan. Warisan (pemain naturalisasi Indonesia) dan lokal sama bagus," tulis Media Malaysia itu.

Media Malaysia itu pun juga memuji rancangan jangka pendek dan panjang yang dibuat PSSI. Menurut Onefootbal.my, perencanaan itu membuat Timnas Indonesia kelompok umur mampu bersaing di Asia.

"Proyek Indonesia sekarang sudah seimbang, ada jangka pendek dan jangka panjang. Rata-rata warisan (pemain naturalisasi) yang dibawa (Usia) di bawah 30 tahun dan anak-anak di bawah umur semuanya memenuhi syarat untuk berangkat ke Asia," tulis Media Malaysia itu lagi.

Adapun diketahui bahwa kini Indonesia menjadi juru kunci klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan raihan tiga poin.

Selanjutnya Timnas Indonesia akan menjamu Arab Saudi di Stadion GBK pada Selasa, 19 November 2024.

Bertanding melawan Arab Saudi, Timnas Indonesia wajib menang dan meraih tiga poin tambahan. 

Hal itu harus dilakukan demi menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026 atau paling tidak ke babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Jika mau lolos ke babak 4, Timnas Indonesia setidaknya harus memenangkan sisa tiga laga kandang melawan Arab Saudi, China, dan Bahrain.

Apabila berhasil memenangi tiga laga itu, maka Indonesia mendapat tambahan sembilan poin sehingga raihan poin skuad Garuda menjadi 12.

Raihan itu dinilai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir sudah cukup untuk lolos ke babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. (dpi)