Kendati begitu, dirinya memastikan bahwa peningkatan kualitas rumput menjadi fokus utama bersama sejumlah pihak.
"Ini tidak hanya persoalan rumput tapi tata kelola GBK secara keseluruhan. Biro hukum antar kementerian sedang bekerja," jelas Dito.
"Rumput pasti jadi prioritas. Kami sudah membicarakan fokus tentang nursery-nya," lanjutnya.
Stadion GBK direncanakan bakal kembali menjadi venue pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia baru akan menggelar laga kandang pada Maret 2025, tepatnya kala menjamu Bahrain pada 25 Maret 2025 mendatang.
Kemudian, stadion berkapasitas 78 ribu penonton itu juga bakal menjadi venue laga antara Timnas Indonesia kontra China pada Juni 2025.
(igp/rda)
Load more