LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Penyerang Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen
Sumber :
  • tvOnenews.com - Julio Tri Saputra

Ragnar Oratmangoen Diberi Masukan Mahal oleh Pelatih Striker Timnas Indonesia usai Buang Peluang Emas di Laga Kontra Jepang, Tangan Kanan Shin Tae-yong Bilang...

Pelatih striker Timnas Indonesia, Yeom Ki-hun memberikan masukan kepada Ragnar Oratmangoen usai gagal memanfaatkan peluang emas dalam laga kontra Jepang.

Selasa, 3 Desember 2024 - 10:56 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih striker Timnas Indonesia, Yeom Ki-hun memberikan masukan kepada Ragnar Oratmangoen usai gagal memanfaatkan peluang emas dalam laga kontra Jepang.

Timnas Indonesia telah melakoni serangkaian pertandingan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada November 2024 lalu.

Tercatat ada dua pertandingan yang dilalui skuad Garuda dengan berstatus sebagai tuan rumah, yakni saat berhadapan kontra Jepang dan Arab Saudi.

Timnas Indonesia harus tertunduk lemas akibat tumbang 0-4 dari Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada 15 November 2024.

Timnas Indonesia kalah dari Jepang
Timnas Indonesia kalah dari Jepang
Sumber :
  • AFC

Baca Juga :

 

Meski sempat tumbang dengan skor telak, namun pasukan asuhan Shin Tae-yong berhasil bangkit dengan meraih kemenangan 2-0 atas Arab Saudi pada empat hari kemudian.

Kebangkitan selepas menghadapi Jepang itu tentunya berkat andil sejumlah pihak mulai dari pemain hingga pelatih demi mengevaluasi berbagai aspek hingga menguatkan mental.

Usut punya usut, peran dari asisten pelatih khusus Striker, Yeom Ki-hun ternyata turut membantu Timnas Indonesia bangkit usai tumbang dari Samurai Biru.

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Yeom Ki-hun
Asisten pelatih Timnas Indonesia, Yeom Ki-hun
Sumber :
  • Tangkapan Layar/YouTube The Football Bohemian

 

"Setelah laga kontra Jepang, saya bertemu dengan pelatih (Shin Tae-yong). Sebagai pelatih striker, saya ingin penyerang kami juga demikian karena tidak bisa mencetak gol dengan peluang sempurna," ujar Yeom Ki-hun dikutip dari Youtube The Football Bohemian, Selasa (3/12/2024).

"Saya benar-benar merasakan tekanannya saat itu. Jadi saya perlu berbicara lebih banyak dengan para pemain," tambahnya.

Lebih lanjut, Yeom Ki-hun mengaku bahwa Ragnar Oratmangoen sempat meminta saran selepas gagal memanfaatkan peluang emas dalam laga kontra Jepang.

Seperti yang diketahui, kala kedudukan masih sama kuat 0-0, Timnas Indonesia memiliki peluang emas melalui kaki Ragnar Oratmangoen.

Sayangnya, bomber FCV Dender itu gagal memanfaatkan peluang ketika berhasil melewati garis pertahanan Jepang dan sempat berhadapan satu lawan satu dengan kiper.

Yeom Ki-hun menyebut jika Ragnar Oratmangoen menanyakan terkait hal yang harus dilakukan seorang striker jika berhadapan langsung dengan kiper seperti dalam laga kontra Jepang.

Mendengarkan pertanyaan itu, pelatih striker Timnas Indonesia tersebut langsung memberikan sejumlah saran terhadap Ragnar Oratmangoen.

"Selain itu, Ragnar Oratmangoen yang melewatkan peluang satu lawan satu itu bertanya kepadaku bagaimana saya harus menghadapi situasi itu?," jelas Yeom Ki-hun.

"Jadi saya menjawab tentu saja jika kamu memiliki sudut harus menembaknya dengan cepat. Ketika tidak ada sudut, pastikan untuk melihat ke kaki kiper sebelum menendang karena sudutnya pasti menyempit dalam situasi itu," lanjutnya.

Yeom Ki-hun menyebut jika cara ampuh untuk bisa memenangkan duel dengan kiper lawan adalah dengan memanfaatkan celah kosong di antara kaki.

Menurutnya, celah kosong yang lebar itu dilewati sebuah bola sehingga mampu menciptakan gol yang sempurna. Hal itu bisa dibilang sebagai masukan yang mahal dari tangan kanan STY tersebut.

"Karena dia merentangkan kaki dan memblokirnya seperti ini. Dalam hal ini, kamu harus memasukkannya ke dalam kakinya tepat ketika kamu berpikir akan mencetak gol sempurna," pungkas Yeom Ki-hun.

(igp/yus)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Masih Menunggu Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Striker Keturunan Mauro Zijlstra Bikin Sensasi di Belanda

Masih Menunggu Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Striker Keturunan Mauro Zijlstra Bikin Sensasi di Belanda

Selagi menunggu PSSI untuk menaturalisasinya dan bisa membela Timnas Indonesia, striker keturunan Mauro Zijlstra terus membuktikan dirinya di Liga Belanda.
Berikan Pelayanan yang Lebih Baik, PLN UP3 Sanggau Gelar Kegiatan Customer Intimacy

Berikan Pelayanan yang Lebih Baik, PLN UP3 Sanggau Gelar Kegiatan Customer Intimacy

PT PLN (Persero) UP3 Sanggau mengadakan kegiatan customer intimacy di Aula Hotel The Garden Palace Sanggau, Kalimantan Barat.
Media Asing Prediksi Persaingan Grup B Piala AFF 2024, Bukan Timnas Indonesia yang Diunggulkan

Media Asing Prediksi Persaingan Grup B Piala AFF 2024, Bukan Timnas Indonesia yang Diunggulkan

Piala AFF 2024 dibagi menjadi dua grup selama fase penyisihan grup digelar.
Heran, Kok Bisa ya Orang Jepang, China, Korea Tetap Sehat Meski Hobi Makan Mie Instan? dr Zaidul Akbar Ungkap Rahasianya, Orang Indonesia Soalnya...

Heran, Kok Bisa ya Orang Jepang, China, Korea Tetap Sehat Meski Hobi Makan Mie Instan? dr Zaidul Akbar Ungkap Rahasianya, Orang Indonesia Soalnya...

Menurut dr Zaidul Akbar alasan mengapa orang Korea, China, dan Jepang tetap sehat meski gemar mengonsumsi mie instan itu ada rahasianya. Apa itu? Ternyata...
Kampanye Anti Kekerasan di Transportasi Umum, Menteri PPPA Ajak Perempuan Berani Bersuara

Kampanye Anti Kekerasan di Transportasi Umum, Menteri PPPA Ajak Perempuan Berani Bersuara

MenPPPA Arifatul Choiri Fauzi melakukan aksi Kampanye 'Dare to Speak Up' di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat dalam Car Free Day pada Minggu (7/12/2024) pagi.
Jadwal Red Sparks Selanjutnya di Liga Voli Korea: Megawati Hangestri Cs Jalani Big Match Lawan Hillstate dan Pink Spiders

Jadwal Red Sparks Selanjutnya di Liga Voli Korea: Megawati Hangestri Cs Jalani Big Match Lawan Hillstate dan Pink Spiders

Jadwal Red Sparks selanjutnya di Liga Voli Korea 2024-2025, Megawati Hangestri dkk kembali jalani laga bertajuk big match lawan Hillstate dan Pink Spiders.
Trending
Orang-orang yang Menolong dan Beri Sumbangan ke Penjual Es Teh Dikritik Pedas oleh Nikita Mirzani, Nyai Bela Gus Miftah?

Orang-orang yang Menolong dan Beri Sumbangan ke Penjual Es Teh Dikritik Pedas oleh Nikita Mirzani, Nyai Bela Gus Miftah?

Nikita Mirzani kritik pedas orang-orang yang membantu Penjual Es Teh usai insiden Gus Miftah. Benarkah Nyai membela? Simak pernyataannya yang bikin publik geger
Lama-lama Gerah Ditanya Uang Donasi, Agus Keceplosan Ngomong Soal Alasan Kasih Duit ke Wawa untuk Bayar Utang: Agus Ngerasa Kalo...

Lama-lama Gerah Ditanya Uang Donasi, Agus Keceplosan Ngomong Soal Alasan Kasih Duit ke Wawa untuk Bayar Utang: Agus Ngerasa Kalo...

Korban penyiraman air keras Agus Salim tampak keceplosan soal alasan memberikan uang donasi kepada bibinya yaitu Wawa untuk membayar utang senilai Rp95 juta.
Media Vietnam Soroti Kursi Plastik ala Kondangan di Stadion yang Pernah Digunakan Timnas Indonesia Jelang Laga Pembuka Piala AFF 2024

Media Vietnam Soroti Kursi Plastik ala Kondangan di Stadion yang Pernah Digunakan Timnas Indonesia Jelang Laga Pembuka Piala AFF 2024

Media Vietnam, Tienphong menyoroti kehadiran kursi plastik ala kondangan dalam ruang ganti stadion yang menjadi venue laga pembuka Golden Star di Piala AFF 2024.
Terungkap Sudah, Anak yang Bunuh Ayah dan Neneknya di Lebak Bulus Mengaku Punya Beban Berat: Saya Harus Melakukan Hal Itu...

Terungkap Sudah, Anak yang Bunuh Ayah dan Neneknya di Lebak Bulus Mengaku Punya Beban Berat: Saya Harus Melakukan Hal Itu...

MAS (14), anak yang tega bunuh ayah dan neneknya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan menyampaikan pengakuan kepada polisi. Dia mengaku punya beban berat...
Terang Benderang, Kapolres Jaksel Blak-blakan Bilang Anak yang Bunuh Ayah dan Neneknya Sudah 4 Kali Diajak Ibunya ke Psikiater

Terang Benderang, Kapolres Jaksel Blak-blakan Bilang Anak yang Bunuh Ayah dan Neneknya Sudah 4 Kali Diajak Ibunya ke Psikiater

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ari Rahmat Idnal blak-blakan bilang anak yang bunuh ayah dan neneknya ternyata sudah 4 kali diajak ibu ke psikiater.
Bukan Cuma Ingin Jadi Komika, Anak 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Juga Ingin Bantu Banyak Orang

Bukan Cuma Ingin Jadi Komika, Anak 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Juga Ingin Bantu Banyak Orang

Anak 14 tahun yang membunuh APW ayahnya dan RM neneknya serta melukai AP ibunya di Lebak Bulus ternyata memiliki cita-cita ingin menjadi seorang komika dan ingin jadi orang yang bermanfaat.
Tak Tahan Lagi, Betrand Peto Akhirnya Jujur soal Dirinya yang Suka Gelendotan Pada Sarwendah, Ternyata Dia Sebenarnya...

Tak Tahan Lagi, Betrand Peto Akhirnya Jujur soal Dirinya yang Suka Gelendotan Pada Sarwendah, Ternyata Dia Sebenarnya...

Betrand Peto tak tahan lagi, akhirnya ungkap alasan kenapa dirinya sering gelendota kepada Sarwendah. Tak disangka ternyata anak asuh Ruben Onsu itu merasa...
Selengkapnya
Viral