Meski Menang Tipis Lawan Myanmar di Piala AFF, Suporter Timnas Indonesia Bisa 'Bangga' soal Peningkatan Rangking FIFA

"Kemenangan ini tak hanya menempatkan timnas berada di peringkat kedua di bawah Vietnam yang menang 4-1 melawan Laos. Tapi, juga mengatrol ranking FIFA Indonesia dari posisi 125 ke-124," ujar dia.

"Kemenangan dari Myanmar menambah poin 1,80 di ranking FIFA. Semoga timnas bisa bermain lebih trengginas lagi melawan Laos untuk merebut tiket ke semifinal," imbuhnya.

Timnas Indonesia kesulitan lawan Myanmar

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa laga melawan Myanmar pada laga perdana Grub B Piala AFF 2024 merupakan pertandingan sulit.

Meski mampu mengalahkan Myanmar dengan skor 0-1, Shin Tae-yong kembali mengingatkan soal pemain muda di skuad Timnas Indonesia.

Adapun, Timnas Indonesia akhirnya mampu mengalahkan Myanmar 0-1 pada laga perdana Grub B ASEAN Cup 2024 di Stadion Thuwunna, Yangon, Senin (9/12/2024) kemarin.

Gol tunggal kapten Asnawi Mangkualam membawa tiga poin bagi Timnas Indonesia arahan pelatih Shin Tae-yong.

"Pertandingan pertama selalu sulit. Tapi, seperti yang saya sebutkan kemarin, tim ini mayoritas dihuni pemain U23, pemain-pemain muda," kata Shin Tae-yong dilansir Selasa (10/12/2024).

Kendati demikian, Shin Tae-yong mengatakan permainan Timnas Indonesia berubah ketika beberapa pemain senior diturunkan pada babak kedua.

Dia awalnya mengakui bahwa babak pertama, Timnas Indonesia kesulitan menemukan permainan terbaiknya.

Bahkan, Myanmar mampu memanfaatkan hal tersebut dengan terus menekan Timnas Indonesia.

"Para pemain senior yang ada juga menunjukkan upaya maksimal mereka," jelasnya.

"Kami tidak punya cukup waktu mempersiapkan diri dan juga tidak ada laga uji coba yang memadai sebelum kompetisi ini dimulai," tambahnya.

Dia menegaskan penampilan skuad Garuda cukup baik, meski diisi pemain muda.

Namun, dia mengatakan bahwa penampilan Timnas Indonesia sudah sesuai dengan intruksinya.

"Jadi, menurut saya, performa para pemain sebenarnya lebih baik dari yang saya harapkan," jelasnya.

Pada babak pertama, Indonesia tak bermain baik karena kerap ditekan Myanmar.

Namun, pada babak kedua, masuknya Rafael Struick, Asnawi Mangkualam, dan Victor Dethan pada awal babak membuat permainan Indonesia perlahan membaik. 

Puncaknya, gol berhasil dilesakkan Asnawi Mangkualam pada menit ke-76 setelah memanfaatkan umpan Kadek Arel yang diawali lemparan ke dalam Pratama Arhan.

Pelatih berusia 54 tahun itu kemudian berterima kasih kepada seluruh pemain atas kerja kerasnya. 

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pemain di tim ini atas usaha dan kerja keras mereka di lapangan," tutupnya.

Kemenangan ini membuat Garuda berada pada posisi kedua klasemen Grup B dengan tiga poin, kalah selisih gol dari Vietnam  yang menang 4-1 atas Laos pada hari yang sama.

Setelah menuntaskan Myanmar, Indonesia akan bermain di kandang dalam pertandingan kedua pada Kamis pekan ini pukul 20.00 WIB melawan Laos di Stadion Manahan, Solo.(lgn)