Pelatih Persib Bojan Hodak Konfirmasi Komentarnya pada Media Vietnam Soal Penampilan Marselino Ferdinan yang Tak Dewasa

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengakui telah memberikan komentar pada media Vietnam soal penampilan Marselino Ferdinan. 

Bojan Hodak menjadi sorotan setelah memberikan komentar pada media Vietnam, ZNews, soal prediksinya di laga Timnas Indonesia vs Vietnam. 

Dalam artikel tersebut, Bojan Hodak menyoroti kartu kuning kedua Marselino Ferdinan yang berujung kartu merah dan sanksi larangan bertanding melawan Vietnam jadi kerugian bagi Timnas Indonesia. 

Sikap tersebut diakui Bojan Hodak tak dewasa mengingat tekel pada pemain Laos sebenarnya tak perlu dilakukan. 

Bojan pun mengklarifikasi pernyataan yang dia berikan pada media Vietnam itu usai pertandingan Persib Bandung melawan Malut United. 

Dia menyebut saat itu wartawan asal Vietnam bertanya soal prediksi pertandingan Timnas Indonesia melawan Vietnam yang akan diselenggarakan di Stadion Viet Tri, Minggu (15/12/2024). 

"Mereka bertanya pada saya dari Vietnam, mereka bertanya bagaimana pertandingan ini akan berjalan," kata Bojan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jumat (13/12/2024). 

Bojan Hodak mengakui Vietnam akan mendapatkan keuntungan dengan skuad full team dari tim senior. 

"Saya rasa Vietnam punya keuntungan karena mereka menurunkan tim senior sedangkan Indonesia sebagian besar menerjunkan pemain U-23," kata Bojan. 

Dalam menjabarkan prediksi pertandingan tersebut, sudah pasti Bojan Hodak menyinggung soal permainan Timnas Indonesia ketika melawan Laos di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024) kemarin. 

Selain itu, Timnas Indonesia masih mengandalkan tim U-22 dengan kehilangan Marselino Ferdinan yang sudah dipastikan absen. 

"Tentu saja Marselino Ferdinan akan absen karena dia mendapatkan dua kartu kuning, dia pemain yang penting dan kartu kuningnya didapatkan dengan naif, terutama untuk yang kedua," katanya. 

Bojan tak menampik bahwa apa yang dilakukan Marselino Ferdinan saat itu justru merugikan Skuad Garuda. 

"Ketika sudah mendapat kartu kuning, seharusnya tidak perlu melakukan tekel itu karena akan sangat berbahaya," kata Bojan. 

Sikap tidak dewasa itulah yang menjadi sorotan bagi pelatih asal Kroasia ini. 

"Jadi Timnas Indonesia akan kehilangan dia, pertandingan ini akan sulit," kata Bojan. 

Di sisi lain, Bojan mengomentari penampilan dua pemainnya di Timnas Indonesia, Kakang Rudianto dan Robi Darwis. 

Menurutnya, Kakang hanya tak beruntung karena gol pertama dari Laos mengenai kakinya dan memantul sehingga Daffa Fasya tak bisa memprediksi arah bola saat itu. 

"Penilaian tentu ada di pelatih, saya lihat Kakang bermain di babak pertama dan dia sedikit tidak beruntung karena bola membenturnya (sebelum menjadi gol)," kata Bojan. 

"Robi bermain dalam 20 menit terakhir, dia banyak melakukan lemparan ke dalam jauh," katanya. (hfp)