tvOnenews.com - Tiba-tiba saja media asal Belanda ini membicarakan peluang Timnas Indonesia ke putaran final Piala Dunia 2026 mendatang.
Padahal, untuk sekarang ini Timnas Indonesia sedang disibukkan dengan target terdekat mereka yang bertekad lolos ke semifinal Piala AFF 2024.
Seperti diketahui, pasukan Shin Tae-yong saat ini tengah memperjuangkan nasib mereka untuk setidaknya lolos sebagai runner-up grup B Piala AFF 2024.
Dengan bermaterikan pemain muda, skuad Merah Putih harus terengah-engah untuk menghadapi sejumlah rival Asia Tenggara di babak penyisihan grup.
Awalnya, langkah Garuda Muda cukup mulus ketika mengalahkan Myanmar, namun penampilan mereka saat jumpa Laos dirasa tidak sesuai ekspektasi.
Bagaimana tidak, kekuatan Timnas Indonesia sukses dilumpuhkan oleh tim kuda hitam Laos hingga laga akhirnya harus berkesudahan imbang 3-3.
Pun halnya saat bertandang ke markas Vietnam, skuad besutan Shin Tae-yong terpaksa mengakui keunggulan tipis tim tuan rumah dengan skor 0-1.
Hasil ini membuat Timnas Indonesia diwajibkan raih poin penuh saat menjamu Filipina di Stadion Manahan, Solo, Sabtu malam (21/12/2024) besok.
Situasi tersebut tidak terlepas dari posisi Timnas Indonesia yang memiliki poin sama dengan Filipina, serta satu angka atas Myanmar di peringkat ketiga.
Di sisi lain, ketika Timnas Indonesia tengah sibuk berburu tiket semifinal Piala AFF 2024, media Belanda justru membicarakan peluang skuad Garuda mentas di Piala Dunia 2026.
Dengan mengesampingkan performa Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang tidak menyertakan skuad terbaiknya, mereka pun membahas sejarah 86 tahun silam.
Media Belanda Voetbalnieuws.nl kemudian mengungkit kembali sejarah manis Timnas Indonesia yang pernah lolos ke Piala Dunia 1938.
Saat itu, Timnas Indonesia masih bernama Hindia Belanda lantaran statusnya yang berada di bawah pendudukan koloni Eropa sebelum merdeka pada 1945.
“Timnas Indonesia hanya berhasil tampil sekali sepanjang sejarah Piala Dunia yakni pada tahun 1938,” rilisnya.
Di Piala Dunia 1938 lalu, format yang digunakan masih sistem gugur sehingga Timnas Indonesia langsung tersingkir setelah dilibas Hungaria.
“Saat itu masih menggunakan sistem gugur langsung dan Indonesia kalah telak 6-0 dari Hungaria,” ujar media Belanda.
“Karena tereliminasi lebih awal, pertandingan ini menjadi satu-satunya penampilan Indonesia di Piala Dunia,” lanjutnya.
Lepas itu, media Belanda tersebut membandingkan kekuatan Timnas Indonesia pada 1938 dengan sekarang yang dinilai jauh berkembang.
Bukan tidak mungkin, kata Voetbalnieuws, Timnas Indonesia menjadi salah satu negara Asia yang berpeluang besar merengkuh tiket putaran final Piala Dunia 2026.
Apalagi baru sebulan yang lalu, Timnas Indonesia menjadi perbincangan publik setelah mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-0 di penyisihan grup C babak kualifikasi.
“Indonesia masih berpeluang lolos ke Piala Dunia 2026. Negara ini berada satu grup dengan Jepang dan Arab Saudi,” tulis Voetbalnieuws.nl.
Berkaca dari pencapaian tersebut, Timnas Indonesia menurut mereka cukup layak diperhitungkan untuk bersaing sebagai dua teratas Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Meski berada di grup yang sulit, namun mereka masih layak di posisi dua teratas jika mendapat hasil yang baik,” tutupnya.
(han)
Load more