"Dalam dua tahun ke depan, tahun 2027, ada turnamen Piala Asia U-23, yang juga kualifikasi untuk Olimpiade, jadi kita harus memulai program dari sekarang," kata Erick.
Tak hanya itu, hasil minor yang sempat diraih Timnas Indonesia saat kalah dari Bahrain dan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pun telah ditinggalkannya.
Alih-alih melihat kegagalan tersebut, lanjut Erick, masih ada sisa empat pertandingan yang harus dimaksimalkan.
"Jadi kita fokus untuk empat pertandingan, karena untuk lolos kualifikasi kamu harus menjadi juara dua dalam grup, atau melewati babak play off, jika juara tiga atau empat," kata Erick.
"Karena itu kita harus bersatu kembali, we fight again," tegas Erick. (hfp)
Load more