Jakarta, tvOnenews.com - Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, tampaknya bisa bernapas lega usai Josh Brownhill membantah bahwa dirinya bisa membela Malaysia.
Pada Minggu (29/12/2024) dini hari WIB, Brownhill mengumumkan melalui Instagram story-nya tentang kabar yang selama ini beredar.
Sang gelandang Burnley diklaim memiliki darah Malaysia melalui neneknya, hingga dukungan terhadapnya mengalir selama beberapa bulan terakhir.
Namun, pemain berusia 29 tahun tersebut akhirnya buka suara untuk menegaskan bahwa dirinya bukanlah orang Malaysia seperti yang dipikirkan beberapa orang.
“Hanya ingin meluruskan situasi atas berbagai rumor yang bersirkulasi belakangan,” tulis Brownhill di sebuah unggahan Instagram story-nya.
“Sayangnya, kebangsaan saya satu-satunya adalah Inggris dan saya bukan orang Malaysia seperti yang dipikirkan oleh sejumlah orang,” tambahnya.
Dia bahkan mengaku tidak tahu bagaimana kabar ini bisa menyebar, jadi ingin meluruskannya.
“Saya tidak cukup yakin bagaimana ini semua dimulai, namun saya ingin meluruskannya,” tambahnya.
“Namun, terima kasih untuk segala dukungannya, bagaimanapun juga,” sambung Josh Brownhill.
Bantahan ini memastikan bahwa Brownhill tidak akan membela Harimau Malaya sekaligus tidak akan merebut predikat Mees Hilgers di Asia Tenggara.
Pada saat ini, sang bek tengah Timnas Indonesia merupakan pemain termahal di Asia Tenggara dengan harga pasaran 9 juta euro (Rp156 miliar), menurut Transfermarkt.
Jika Brownhill dinaturalisasi Malaysia, maka dia akan menjadi pemain termahal di Asia Tenggara.
Sebab, sang gelandang berusia 29 tahun memiliki harga pasaran 13 juta euro atau sekitar Rp225,96 miliar.
Dengan kepastian bahwa Brownhill tidak bisa membela Malaysia, maka Hilgers akan mengukuhkan statusnya sebagai pemain termahal di Asia Tenggara.
Harga pasaran sang bek tengah FC Twente itu sendiri sejatinya telah menurun dari sebelumnya senilai 10 juta euro (Rp173,82 miliar), seiring dengan cedera yang menderanya selama beberapa pekan terakhir. (rda)
Load more