“Karena saat aku bertemu dengan Pak Arya (Sinulingga), Pak Arya juga bilang kalau suratnya sudah sampai di PSSI, semua dokumennya, dilihat dengan detail. Pak Arya bilang seperti itu,” lanjutnya.
Namun, ada satu hal yang menghambat proses naturalisasi Mauro Zijlstra yakni adanya agenda Timnas Indonesia junior di Piala Asia U-20 pada 6-23 Februari 2025 mendatang.
“Proses naturalisasinya saat ini harus menunggu sebentar, karena pemain U-20 Timnas Indonesia saat ini memiliki prioritas. Sebentar lagi mereka bermain di Piala Asia,” papar Yussa.
“Dia cerita kalau sudah berlalu, jadi Piala Asia-nya selesai, baru giliran dia,” tutupnya.
Berkaca dari pernyataan di atas, maka bukan tidak mungkin jika Shin Tae-yong nantinya akan punya dua striker kelas Eropa dalam diri Mauro Zijlstra dan Ole Romeny.
(han)
Load more