LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan resmi dilepas Suwon FC
Sumber :
  • tvonenews.com - Julio Tri Saputra

Resmi Dilepas Suwon FC, Pratama Arhan Disindir Pedas Media Korea Selatan: Gaji Besar tapi Skill di Bawah Standar

Pratama Arhan kena sindir media Korea Selatan setelah sang pemain Timnas Indonesia dilepas Suwon FC dengan hanya berkontribusi empat menit di sepanjang musim.

Sabtu, 4 Januari 2025 - 14:06 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pratama Arhan kena sindir media Korea Selatan setelah sang pemain Timnas Indonesia dilepas Suwon FC dengan hanya berkontribusi empat menit di sepanjang musim.

Bek kiri berusia 23 tahun itu mengawali 2025 dengan kabar buruk lantaran dilepas oleh Suwon FC pada 1 Januari 2025 lalu.

Kontrak Arhan memang habis pada 31 Desember 2024, namun Suwon sejatinya memegang opsi untuk memperpanjangnya setahun lagi.

Kendati begitu, tim kasta tertinggi Liga Korea Selatan, K-League, tersebut memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Arhan, yang hanya bisa bermain empat menit di sepanjang tahun 2024.

Baca Juga :

Arhan direkrut dari Tokyo Verdy, klub asal Jepang, juga dengan menit bermain yang minim, dan kepindahannya ke Suwon FC seakan tidak memberi pengaruh selain jumlah pengikut di Instagram.

Media Korea Selatan, Nate, menyoroti kebijakan K-League yang menerapkan kuota pemain untuk Asia Tenggara sejak 2020.

Pratama Arhan gagal total di Suwon FC
Pratama Arhan gagal total di Suwon FC
Sumber :
  • tvonenews.com - Julio Tri Saputra

 

Pada saat itu, mereka berharap untuk bisa mencuri perhatian peminat sepak bola di Asia Tenggara melalui perekrutan sejumlah pemain dari ASEAN.

Selain Arhan, pemain Timnas Indonesia lain yang sempat berkarier di K-League adalah Asnawi Mangkualam, yang membela Ansan Greeners dan Jeonnam Dragons dalam tiga tahun dari 2021 hingga 2024.

Asnawi terbilang sukses di sana karena selalu menjadi andalan, dengan total mencatatkan penampilan dalam 66 pertandingan, dengan lesatan dua gol dan lima assist.

Sejak awal tahun 2024, Asnawi telah pindah ke klub Thailand, Port FC, dan Arhan merupakan satu-satunya pemain Timnas Indonesia di Liga Korea Selatan.

Namun demikian, seiring dengan kegagalan Arhan di Suwon, K-League memutuskan untuk menghapuskan seluruh kuota pemain Asia Tenggara mulai 2025 ini.

Pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan saat berseragam Suwon FC.
Pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan saat berseragam Suwon FC.
Sumber :
  • Suwon FC

 

Media Korea Selatan, Nate, pun menyindir kebijakan yang sedari awal diterapkan untuk mengincar pasar Asia Tenggara ini.

Bahkan, mereka mengatakan bahwa sebagian besar pemain di Asia Tenggara masih berada di bawah standar.

“Alasan kegagalan pemasaran di Asia Tenggara adalah karena kemammpuan mereka masih di bawah standar,” ulas Nate.

Dari sisi pemasaran, yang berdampak pun hanya pengikut di media sosial, bukan penjualan yang bisa mendatangkan keuntungan finansial.

“Kemampuan mereka masih kurang bagus. Tidak ada pengaruh pemasaran yang signifikan, hanya peningkatan jumlah pengikut media sosial saat pertama kali bergabung,” tambah mereka.

Tak cuma itu, Nate juga mengungkap pernyataan pejabat klub Korea Selatan yang menyebut bahwa pemain Asia Tenggara memiliki gaji tinggi. Menurutnya, lebih baik pemain dari Amerika Selatan atau Eropa.

Statistik Pratama Arhan di Suwon FC bikin heran suporter Timnas Indonesia
Statistik Pratama Arhan di Suwon FC bikin heran suporter Timnas Indonesia
Sumber :
  • AFC

 

“Pemasaran di Asia Tenggara menghabiskan biaya. Gaji tahunan pemain dari Asia Tenggara bernilai setidaknya 200 juta won (Rp2,2 miliar). Dengan uang tersebut, akan lebih baik mendapatkan pemain dari Amerika Selatan atau Eropa Timur,” katanya kepada Nate.

Lebih lanjut, harga merchandise yang tidak terbeli para fans Asia Tenggara juga memberikan dampak terhadap minimnya pemasukan.

“Harga seragam pemain dan barang-barang juga memberatkan fans Asia Tenggara, jadi pendapatan klub juga tidak banyak,” tandasnya. (rda)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, DPR Usul Pemerintah Karantina Pendatang yang Punya Gejala

Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, DPR Usul Pemerintah Karantina Pendatang yang Punya Gejala

Virus Human Metapneumovirus (HMPV) yang baru-baru ini merebak di China ternyata sudah ditemukan di Indonesia.
Tegas, DPR RI Soroti Penggunaan Senjata Api Aparat

Tegas, DPR RI Soroti Penggunaan Senjata Api Aparat

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Sari Yuliati menyoroti terkait dengan penggunaan senjata api oleh aparat keamanan yang baru-baru ini menjadi sorotan di Indonesia.
Ada Kabar Buruk Mengancam dari China, Semua Warga Indonesia Diminta Harus Waspada

Ada Kabar Buruk Mengancam dari China, Semua Warga Indonesia Diminta Harus Waspada

Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto minta warga Indonesia waspada terhadap ancaman buruk dan semua warga diajak periksa diri jika alami gejala mencurigakan.
Berani Jujur, Bung Kus Akhirnya Blak-blakan Patrick Kluivert Bisa Sukses di Timnas Indonesia, Jika Pelatih asal Belanda itu Harus...

Berani Jujur, Bung Kus Akhirnya Blak-blakan Patrick Kluivert Bisa Sukses di Timnas Indonesia, Jika Pelatih asal Belanda itu Harus...

Pengamat sepak bola Indonesia Mohamad Kusnaeni atau yang kerap disapa Bung Kus berbicara terkait peresmian pelatih anyar Timnas Indonesia Patrick Kluivert.
Menggebu-gebu, Anggota Exco Blak-blakan Sebut Jumlah Uang Kompensasi PSSI karena Pecat Shin Tae-yong, Arya Sinulingga: Gak Ada Mafia...

Menggebu-gebu, Anggota Exco Blak-blakan Sebut Jumlah Uang Kompensasi PSSI karena Pecat Shin Tae-yong, Arya Sinulingga: Gak Ada Mafia...

Salah satu anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, akhirnya jujur mengenai jumlah kompensasi yang harus dikeluarkan oleh federasi tersebut setelah memecat STY.
Doa Tidur, Syekh Ali Jaber: Saya Suka dan Ini Beda

Doa Tidur, Syekh Ali Jaber: Saya Suka dan Ini Beda

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah memiliki satu doa tidur yang sangat ia sukai. Doa tidur itu pernah dibagikan oleh Syekh Ali Jaber dan berbeda dari yang biasa.
Trending
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, DPR Usul Pemerintah Karantina Pendatang yang Punya Gejala

Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, DPR Usul Pemerintah Karantina Pendatang yang Punya Gejala

Virus Human Metapneumovirus (HMPV) yang baru-baru ini merebak di China ternyata sudah ditemukan di Indonesia.
Tegas, DPR RI Soroti Penggunaan Senjata Api Aparat

Tegas, DPR RI Soroti Penggunaan Senjata Api Aparat

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Sari Yuliati menyoroti terkait dengan penggunaan senjata api oleh aparat keamanan yang baru-baru ini menjadi sorotan di Indonesia.
Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk memberikan respons usai Shin Tae-yong tidak lagi menjabat sebagai pelatih skuad Garuda.
Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Sebelum resmi diberhentikan PSSI, SHin Tae-yong pernah blak-blakan mengungkapkan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia, tak disangka katanya...
Tak Sanggup Lagi, Ruben Onsu Akhirnya Berani Bongkar Kenapa Sarwendah Bisa sampai Cinta ke Betrand Peto: Jadi Sebenarnya...

Tak Sanggup Lagi, Ruben Onsu Akhirnya Berani Bongkar Kenapa Sarwendah Bisa sampai Cinta ke Betrand Peto: Jadi Sebenarnya...

Ruben Onsu akhirnya kini berani bongkar alasan mengapa Sarwendah bisa sampai sayang dan cinta ke Betrand Peto, sampai bilang begini.
Tak Tahan Lagi, Akhirnya Pemain Naturalisasi Jay Idzes Ungkap Rasa Kecewanya STY yang Junjung Tinggi Toleransi Itu Dipecat: Kita Menulis Sejarah...

Tak Tahan Lagi, Akhirnya Pemain Naturalisasi Jay Idzes Ungkap Rasa Kecewanya STY yang Junjung Tinggi Toleransi Itu Dipecat: Kita Menulis Sejarah...

Pengumuman STY dicopot disampaikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, dalam keterangannya ia sampaikan ada beberapa hal jadi penilaian, seperti komunikasi yang baik.
Reaksi Ragnar Oratmangoen saat Tahu Patrick Kluivert Diresmikan PSSI jadi Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae-yong

Reaksi Ragnar Oratmangoen saat Tahu Patrick Kluivert Diresmikan PSSI jadi Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae-yong

Ragnar Oratmangoen beraksi terhadap unggahan PSSI yang memperkenal Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong. Wak Haji -
Selengkapnya
Viral